Cinta Diujung Senja ( Karya : Dhiechie Edogawa )

Part 10

Disatu sisi ada sepasang mata yang memperhatikan mereka sedari awal tadi, perdebatan antara Galang dan Deva siapa lagi kalau bukan si tampan Dave.
" Cinta yang aneh.... " ucap Dave sambil melangkahkan kakinya pergi.

************************

Terlihat suatu kehangatan di sebuah rumah di kediaman keluarga Rajasa, keluarga yang tak henti-hentinya di selimuti kebahagiaan. Keluarga mereka memang sangat terlihat harmonis karena orang tua dan anak sangat kompak makan malam bersama, banyak canda tawa yang terlihat di dalam keluarga kecil itu.Kira-kira pukul 20.00 terlihat seorangwanita cantik sednag duduk didepan balkon kamarnya sembari memandang pemandangan di depannya. Tatapannya kosong wajahnya terlihat sangat sendu tidak lama
#Dorrr...............# kakaknya datang mengagetkan namun bukannya kaget wanita cantik itu malah menatap kakaknya dengan sinis yah siapa lagi kalau bukan Dava dan Deva, adik kakak yang kaya tom dan Jerry.

" tumben lo gak kaget pesek? " Tanya Dava

" Gak mut kagetnya juga kak.... " ucap Deva lesu.

" lucu banget sih adikku ini masak kaget aja harus dengan mut, ahh... ada-ada aja.... lagian kenapa sih muka lo kusut banget kelihatannya masih kepikiran Galang yang marah, kan kalian udah baikan juga, ngapain masih di pikirin sih? " ucap Dava

" semuanya gak semudah itu kak, aku bingung kok Galang tiba-tiba menuntut sesuatu yang tak biasa, kenapa setelah 2 tahun lamanya Galang baru menyadari aku seperti ini. Kemana aja dia selama ini, kenapa baru sekarang dia mempertanya akan semuanya, aku bingung kak! " ucap Deva.

" lo mulai ragu sama perasaan Galang...?" tanya Dava

" enggak sih cuman aku berfikir aja kenapa gitu Galang seakan gak nyaman dengan apa yang kita jalani. Padahal awalnya kita baik-baik aja kok, gak ada apapun yang dia permasalahkan dari awal kita pacaran aku udah seperti ini kok, tapi yang jadi pertanyaan kenapa Galang baru mempertanyakan semuanya sekarang " ucap Deva

" kamu tanya kan dong baik-baik kalau kamu merasa ada yang berubah dari Galang. Dalam suatu hubungan itu satu sama lain harus saling percaya bukan malah saling curiga, karena kalau suatu hubungan itu udah tidak saling percaya semuanya akan sia-sia " sahut Shilla tiba-tiba mencela ucapan adik dan kakaknya.

" tuhh..... Shilla benar dhe.... lo kan orang yang paling dekat dengan Galang jadi hanya lo yang tahu betul sikap dia seperti apa, jadi coba ngomong baik-baik deh sama Galang " ucap Dava

" kakak-kakak ku ini pada pengertian banget sih makasih banyak yah..... " lalu Deva memeluk kedua kakaknya.

****

Ucapan Deva untuk bisa merubah sikapnya Deva coba buktikan. Deva selalu menomer satukan Galang setelah kejadian itu, memang itu aneh namun otak dan hatinya saling berkerja bertentangan. Hatinya tak ingin melakukan itu namun pikirannya menyuruh dia melakukan itu. Deva memang menjadi lebih perhatian pada hubungan yang dijalaninya dan itu membuat Galang senang, namun sepertinya bukan Devana banget, karena dia harus rela melakukan hal yang tidak sejalan dengan hatinya. Terkadang dia kebingungan sendiri dengan apa yang di lakukannya namun apa boleh buat dia hanya mencoba mengikuti apa keinginan kekasihnya. Hari-hari terus berlalu, Deva dengan semampunya terus mencoba menjadi lebih baik untuk Galang. Sampai Deva menemukan titik kejenuhan tersendiri, dia mulai memikirkan ulang semua perbuatannya.

Pukul 20.00 Wib

Terlihat seorang Wanita cantik sedang duduk di taman kota seorang diri, dia terlihat termenung ntah apa yang terjadi yang jelas dia seakan tak perduli dengan hal di sekitarnya. Wanita itu terlihat sedang mengemban beban yang sangat besar. Yah karena dia sebenarnya sedang menimbang-nimbang keputusan dan tindakannya yang tak sejalan dengan hatinya. Ingin rasanya dia terlepas dari semua itu, namun apa daya semua tidak semudah dengan apa yang dia pikirkan. Ada beberapa hal yang harus menjadi pertimbangannya. Ingin rasanya dia pergi sejauh mungkin untuk bisa mengatasi kegalauan hatinya. Bayang-bayang pacarnya yang kini menuntut sesuatu tanpa memperdulikan perasaannya terus bermain aktif di otaknya.