Part 29

464 25 6
                                    


" Devana ..." ucap Dave

ekspresi Dave terlihat lebih kaget di banding kedua temannya.Yah... postingan foto-foto Galang dan Deva tersebar luas di kampus. Semua mahasiwa/i mendapat postingan serupa di akun sosmednya

" Sobb...ini Devakan..kalau nggak salah sekarang dia ini cewek lo kan yah... kok bisa pelukan sama Galang, bukannya Galang adalah mantannya atau mereka balikan lagi? " tanya Alex polos.
# Plakkk...... # Yoga menjitak kepala Alex

" Lex... lebih baik lo diam okey " ucap Yoga

" sob....jangan negatif thinking dulu deh... siapa tahu kalau ini.... " Yoga menggantung ucapannya saat Dave berlalu pergi tanpa kata

" aduh... bisa terjadi perang nih.." sahut Yoga.

" perang...wah... tapi gue nggak bawa senjata Ga.."celetuk Alex

" hadeh.... terserah lo deh ah.... " ucap Yoga kesal kemudian dia segera mengejar langkah Dave

****

Di tempat lain

" Dave pasti udah tahu ini dan aku harus segera menjelaskannya, aku nggak mau kejadian yang lalu terulang lagi " sahut Deva gelisah. Diapun beranjak pergi, namun baru beberapa langkah
# brug.....# Deva terjatuh karena dia menyenggol seseorang.

" Awww. ...." Deva meringis kesakitan

" sakit...itu tidak seberapa dengan rasa sakit di hati gue Dev..."omel wanita tiba-tiba yang tidak lain adalah Shilla

" kakak..." ucap Deva.

" lo tega sama gue Dev... lo tega....Galang pulang yang dia datangi lebih dulu adalah lo bukan gue dan lo merasa nggak berdosa apa-apa... lo sadar kan kalau Galang itu adalah pacar gue sekarang, tapi dengan mudahnya lo malah diam-diam ketemuan sama dia, apa maksud lo hah..lo mau bilang sama semua orang kalau lo hebat hah...lo hebat karena lo udah bisa memiliki dua pacar gitu " bentak Shilla

" kak Shilla...aku bisa jelasin semuanya, aku dan Galang...." ucap Deva coba menjelaskan

" cukup.... kepolosan lo itu hanya lo jadikan topeng untuk menutupi ke busukan lo... " teriak Shilla.

" heh.... jaga mulut lo... sahabat gue nggak seperti itu yah... " bela Jesika.

" lo diam.. jangan mentang-mentang dia sahabat lo yah... lo jadi ngebela yang salah, lo lihat buktinya teman lo itu emang busuk " teriak Shilla penuh amarah

" lo tahu bahkan sampai saat ini gue nggak tahu Galang udah pulang, tapi dia... dia bukan hanya di kasih tahu sama Galang tapi dia sampai ketemuan sama Galang, gue jadi berfikir udah berapa kali lo ketemuan diam-diam sama Galang di belakang gue " ucap Shilla makin curiga

" seharusnya lo yang sadar Galang nggak pernah mencintai lo...dasarnya aja lo yang memaksakan semuanya " Ucap Jesika

" Lo....." Ucap Shilla penuh amarah

" kak...aku dan Galang sama sekali nggak sengaja ketemu " Elak Deva

" lagu lama bannget sih lo....alasan lo itu basi tahu nggak.. " ucap Shilla tidak percaya.

Tidak lama Dave datang, Deva makin di buat tak karuan karena kehadiran kekasih hatinya. Perasaan sedih, bingung dan resah berbaur menjadi satu. Dave memang belum berkata apapun namun dari sorot mata nya yang tajam Deva cukup tahu jika Dave memang marah.

" Dave... lo udah lihatkan kelakuan kekasih tercinta lo ini..lo masih mau mempertahanin dia..." sahut Shilla sambil menatap sinis kearah Deva. Dave hanya terdiam dengan tatapan tajamnya

" Dave...aku bisa jelasin semuanya, tolong kamu jangan dulu salah paham sama aku " lirih Deva penuh harap

" Penjelasan lo itu paling-paling penuh kebohongan"celetuk Shilla sinis

Cinta Diujung Senja ( Karya : Dhiechie Edogawa )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang