Part 23

3.1K 135 35
                                    

WARNING.....yang di bawah umur bacanya merem aja....hahahahahaaa

big hug big thanks to new follower, new voter, double big hug triple thanks buat yang coment dan yang menunggu cerita ini tiap hari (bikin beban gw aja), curiga gw, viewernya sampai lo ratusan tapi nemu comentnya cuma 8 orang, jangan jangan kalian buka berulang ulang ya??? -_-" hahahahaaa

thanks guys, u really made my day,.... ;*

koment lah walaupun satu kata *Eh :))

Kim pov

Aku sudah siap masuk ke tahap selanjutnya ketika setan kecil itu mengacaukan semuanya

"kimmmmyyyy....." aku terlonjak kaget saat sayup kudengar suaranya dari bawah

pie menutup mulutnya lalu tertawa sementara aku terkulai lemas mengatur nafas dan hasrat

"kiimmy...kimmy...kimmy" senandungnya semakin dekat dan terdengar sangat riang, huh, anak ini, lihat saja nanti umpatku dalam hati

Aku beranjak dari tubuh pie mencuri satu ciuman singkat, lalu merapikan kaos dan tempat tidur seadanya sedangkan pie buru buru mengancingkan kemejanya dan merapikan rambutnya

"kimmyyy.....lho, ada teacher pie juga..hehehehhe" bukannya memelukku malah sekarang ia memeluk pie

Ketika ia melepaskan pelukannya aku segera mengangkat badannya dan menaruhnya di bahuku, seperti sedang mengangkat sekarung beras bukannya takut ia malah tertawa kegirangan

"hherrgggg...kau ini" aku masih sangat kesal membopongnya keluar kamar diikuti pie

"kimmy,...besok kita akan jalan jalan" ucapnya senang ketika aku sudah menurunkannya di depan tv, disana sudah ada p'air dan p'van

Pie tersenyum menyapa keduanya keduanya

"pie, lusa kita akan pergi liburan, kita akan menginap disana, kau ikut ya" aku menoleh ke arah kekasihku itu dengan senyum mengembang

"tapi p'....."

"tidak pakai tapi pie, kau minta izinlah ke sekolahmu dulu" sanggah kakakku cepat, jika dia sudah berkehendak, ia tak akan menerima kata "tapi"

Aku tersenyum senang saat pie mengangguk

"yeeeahhhhh,...pantai...pantai...pantai....." UK berlarian dengan senangnya, aiiihhh,..anak itu tak pernah kekurangan energi

"aahhhh.,..jangan lupa ajak juga zee dan sena, kita berangkat pagi pagi dari sini" lanjutnya kemudian

"yeaahhhh,...ada zeezee juga mommy??" UK bertanya kegirangan, lalu kembali berlarian dengan senangnya setelah dilihatnya air mengangguk

Sementara p'van hanya geleng geleng kepala melihat tingkah putra semata wayangnya itu

"ayo pie, bantu aku menyiapkan makanan di dapur" kakakku mendekati pie, aku melihatnya berbisik ditelinga pie lalu berlalu ke arah dapur

Muka kekasihku itu langsung merah padam dan menatapku sambil memegang kancing kemejanya dengan cepat dan mengikuti kakakku ke dapur, aiiishhhh,...sayang, kancing kemejamu terlewat satu

Mukaku juga ikut memerah, aku melihat ke arah p'van,ia membuang mukanya dengan cepat sambil menyembunyikan senyumannya

Aahhhh,....sungguh sungguh memalukan tertangkap basah seperti ini

Kami makan dengan riang, sambil bersenda gurau, aku menggenggam erat tangan pie di bawah meja, bersyukur dalam diam dia hadir dalam kehidupanku, dia tersenyum padaku sambil membalas genggaman tanganku lebih erat

KIM PIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang