PART 11: Sick

4.3K 197 2
                                        


Kringggggggggggggggggggg............

Waktunya untuk memasuki jam istirahat. Jessica merasa mual karena tadi pagi dia makan nasi goreng punya Sarah. Dia tidak biasa makan nasi kalau pagi, berhubung tadi dia lapar, jadi dia memakannya.

Jessica memegangi perutnya kemudian berjalan ke toilet. Dan saat dia sudah berada di depan wastafel, Jessica langsung muntah. Keluarlah nasi goreng tadi pagi.

Badannya begitu tidak enak. Lemas. Ini pasti karena nasi di pagi hari. Jessica tidak bisa makan nasi, di pagi hari.

Jessica berjalan keluar toilet kemudian dia berjalan ke kelasnya. Duduk sambil memegangi perutnya.

"Je, lo pucat banget." Kata Sarah.

"Gue lagi nggak enak badan, rah." Kata Jessica. Dia tidak enak jika berkata habis makan nasi goreng Sarah, dia jadi begini.

"Lo mau ke UKS aja nggak?" Ujar Sarah.

"Gue nggak kuat jalan rasanya, kaki gue lemas banget." Kata Jessica. Kemudian dia memegang kepalanya.

"Lo keliatannya sakit banget, lo mesti minta obat ke UKS." Ujar Sarah. Kemudian Fandy datang.

"Je, lo kenapa?" Tanya Fandy. "Lo pasti abis makan nasi pagi-pagi yah?"

Jessica langsung menatap Sarah seketika dia menatap Fandy dengan tatapan tajam, "ngapain sih Fan lo kesini?"

"Salah emang kalo gue perhatian?" Tanya Fandy. Dan saat itu Sarah langsung menutup mulutnya. Jessica hanya menatap Sarah dengan tidak enak.

"Kalian pacaran ya?" Tanya Sarah.

"Iya—Engga." Jawab Jessica dan Fandy berbarengan. Dan saat itu Jessica langsung menatap tajam mata Fandy.

"Jessica pacar baru gue." Ucap Fandy santai.

"Dih siapa juga yang mau jadi pacar lo? Gue mah nggak mau. Ogah bener." Kata Jessica seraya memutar bola matanya.

"Lo. Mau." Balas Fandy santai.

Jessica merinding mendengar Fandy berkata begitu, "Ogah Fan Ogah!"

"Sok ogah-ogahan lo, Je." Ucap Fandy, "pulang aja yuk, lo nggak sehat kelihatannya."

"Gue nggak apa-apa. Nggak usah sok peduli." Sahut Jessica.

"Selow aja kali. Gue juga ngomong baik-baik, nggak usah nyolot." Kata Fandy.

Jessica meletakan tangannya di depan dada kemudian menyender, "rupanya sahabatnya Faricha mulai keluar."

"Maksud lo?" Tanya Fandy.

"Forget it." Jessica bangkit kemudian berjalan menuju UKS.

Sarah saat itu masih melongo di depan Fandy. Kemudian Sarah bertanya, "lo beneran pacaran sama Jeje?"

"Iya. Beneran." Jawab Fandy.

Dan saat itu Sarah pingsan. Membuat Fandy harus memanggil anggota PMR untuk menggotongnya.

Bell pulang sekolah berbunyi...

Jessica melewati koridor sekolah yang begitu ramai sendirian. Hari ini dia mau langsung pulang saja, dia begitu tidak enak badan.

"Eh gue denger Jeje sama Fandy jadian loh..." seorang gadis berbisik dengan gadis lainnya.

"Hah? Fandy yang kece badai halilintar itu pacaran sama Jeje yang dekil itu?" Seorang gadis lainnya berbicara.

"Pasti Fandy di pelet deh..." Kata yang lain.

Telinga Jessica sampai panas mendengar gossip yang tidak benar tersebut. Jessica menghembuskan napas tidak peduli, dia tetap berjalan.

EVERLASTING LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang