You're Number One

You're Number One ~ 23

You're Number One it's Mine!

Warning: typo(s), gaje, jelek, absurd, tidak memakai EYD, nggak nyambuung, alur kecepetan and other

Pairing: Cakka-Oik (Caik), slight pair: Cakka-Kay (KK)

Rated: 15+

Genre: Romance & Family

Happy reading, guys!

OoOoOoOoOoOoOo

Jakarta, 18 April XXXX

"Ayaaaahh," teriak perempuan kecil sambil berlari memasuki sebuah rumah.

"Angel, jangan teriak-teriak di rumah sayang," kata sang oma memperingati cucunya tersebut.

"Iya oma. Oma, ayah mana sih?" kata perempuan kecil itu sambil memberengut kesal.

"Cucu oma kenapa kesal sih? Ayah kamu kan belum pulang dari kantor."

"Gak papa oma," kata perempuan kecil itu sambil duduk disofa.

"Kok nggak papa tapi cemberut?" tanya sang oma.

"Assalamualaikum," kata seseorang sambil memasuki rumah tersebut.

"Ayaaaaaaahhhhh." sang perempuan kecil itu langsung berlari dan memeluk ayahnya.

"Kenapa sih Angel?" tanya sang ayah. "Angel kenapa bunda?" tanyanya pada sang oma.

"Nggak tau Kka, tadi juga Angel masuk rumah sambil teriak-teriak manggil kamu," jelas Ida.

"Yasudah, Cakka ke kamar dulu ya bunda." Cakka dan Angel yang berada digendongannya berjalan menuju ke kamarnya Cakka.

Sesampainya di kamar, Cakka mendudukkan Angel diranjang dan Cakka jongkok didepan Angel.

"Kenapa sih sayang?" tanya Cakka sambil mengelus kepala Angel lembut.

"Tadikan Angel main sama temen-temen di taman, telus kata temen Angel, kalo Angel nggak punya nda. Ayah, nda mana sih yah? Aku kan juga pengin punya nda," rengek Angel.

"Sayang, gini deh dengerin ayah. Ayah udah pernah bilangkan, walaupun bunda nggak disini, kamu tetep punya bunda. Kan ayah udah ngasih ke kamu fotonya bunda, nggak hilang kan?" Angel menggeleng. "Nah, kalo kamu ditanya bunda kamu mana atau kamu diejek nggak punya bunda, kamu nggak usah dengerin apa kata temen-temen kamu. Oke?" Angel cuma menganggukkan kepalanya.

"Tapi yah, napa nda gak pernah kesini? Apa nda nggak sayang ma Angel?" kata Angel dengan cemberut.

"Bundamu sayang banget sama kamu. Bunda cuma lagi sibuk di luar negeri," jawab Cakka.

"Lual negeli mana sih yah? jauh?"

"Jauh banget sayang. Jadi bundamu susah pulang ke rumah," jelas Cakka.

"Kenapa ayah gak ke lual negeli?"

"Kan ayah disini jagain kamu. kamu mau ayah tinggal juga?"

"Gak mau! Angel maunya kalo ayah sama Angel pelgi kelual negeli baleng-baleng."

"Nanti ya, kalo ayah udah nggak sibuk." Angel langsung mengangguk antusias.

'Ya Allah, bagaimana ini?' batin Cakka bingung.

"Kamu dikamar dulu yaa.. ayah mau tanya ke Tantemu dulu," kata Cakka sambil mengelus kepala Angel pelan.

"Iya ayah."

***

"Hallo Ik," sapa Rara.

"Hai Ra, atau mungkin sekarang aku manggil kamu kak Rara?" tanya Oik dengan pandangan menggoda.