You're Number One ~ 3

1.1K 31 0
                                    

You're Number One it's Mine!

jika kalian tidak tahu siapa itu Cakka, Oik, dan tokoh-tokoh lain yang disebut dalam cerita. anda bisa mencari di google. oke ;)

Warning: typo(s), gaje, jelek, tidak memakai EYD, OOC, nggak nyambung, alur kecepetan and other

Pairing: Cakka-Oik (Caik), slight pair: Cakka-Kay (KK)

Rated: 16+ (aku bingung cara nentuin rate.-.v)

Genre: Romance & Family

Summary: Oik menerima permintaan Ida untuk menikahi anaknya. Tapi apa yang terjadi jika ternyata Oik menjadi istri kedua dan istri pertamanya itu adalah seorang pedofil!

Happy reading, guys!

 OoOoOoOoOoOoOo

"Oik, kamu kenapa nangis, sayang?" kata Ida yang membuat Oik tersadar dari pikirannya yang tadi menjelajah ke masa lalu dan menyadari bahwa air matanya sempat meleleh jatuh ke pipinya.

"Oik tidak apa-apa kok bunda. Oik lagi baca cerita tapi sad ending. jadi kebawa suasana. hehe, maafin Oik" alibi Oik sambil menghapus air matanya.

"aduuh, bunda kira kenapa. ternyata kebawa suasana cerita tho" Oik hanya mengangguk dan tersenyum kecil.

"Kay dimana, Ik?" tanya Ida sambil duduk disebelah Oik. Oik dengan segera menutup laptopnya dan memandang Ida.

"aku gak tau bun, mungkin masih di kamar. memangnya ada apa bunda cari Kay?" tanya Oik.

"tidak apa-apa. bunda kira dia sudah pergi" Oik hanya mengangguk mendengar penjelasan Ida.

"hay bunda" sapa Kay saat Ia baru saja masuk ke ruang tamu.

"hay sayang, kamu mau kemana? kok udah rapi aja" kata Ida heran saat melihat Kay sudah memakai dress selutut warna hitam dengan tali spagetti dipundaknya.

"hehe, cuma mau ke rumah temen. sebentar aja kok. gapapa kan bunda? tadi Cakka juga udah nge-izinin aku" jelas Kay.

"kalo Cakka udah nge-izinin kamu, yasudah gapapa"

Kay pun pamit kepada Ida. saat dia berada di depan Oik, dia membisikkan satu kalimat yang membuat Oik melotot marah.

"ada apa Oik?" tanya Ida. Oik hanya menggeleng dan tersenyum kecut.

'sialan! suka banget sih tuh pedofil bikin aku sengsara. biasanya juga yang jahat istri kedua. lha ini? kenapa malah kebalik?! huft, aku memang tidak pantas menjadi orang jahat' batin Oik.

"kamu kenapa, sayang? kok dari tadi diem?" kata Ida yang membuat Oik tersadar dari lamunannya.

"aku gapapa kok bunda. cuma bosen aja, bingung mau ngelakuin apa. kaki sakit, jadi gak bisa bebas kemana-mana" keluh Oik.

"oiya, kaki kamu kan masih sakit yaa.. kamu udah minum obat?" Oik menggeleng sambil tersenyum tanpa dosa.

"yasudah, bunda ambilin dulu dikamarmu" Ida langsung berlalu dari hadapan Oik menuju kamar Oik untuk mengambil obat milik Oik.

"ini Ik obat dan air putih" kata Ida sambil menyodorkan obat dan segelas air.

"aduh bunda, aku ngerepotin banget yaa. maaf" kata Oik.

"gapapa sayang. oiya, ini jam berapa?" tanya Ida.

"jam 8 bunda. kenapa?"

"aduh, maafin bunda yaa sayang. kamu sendirian di rumah gapapa kan? bunda jam 9 ada acara"

"gapapa kok bunda"

setelah mendengar jawaban Oik, Ida langsung pergi ke kamarnya.

*****

You're Number OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang