You're Number One ~ 7

918 32 0
                                    

You're Number One it's Mine!

Warning: typo(s), gaje, jelek, tidak memakai EYD, nggak nyambuung, alur kecepetan and other

Pairing: Cakka-Oik (Caik), slight pair: Cakka-Kay (KK)

Rated: 15+

Genre: Romance & Family

Happy reading, guys!

OoOoOoOoOoOoOo

"Apaan sih Kka! Aku harus cepet-cepet pulang ke salatiga. Masha sama Angel butuh aku disana. Tega banget sih kamu!" kata Oik sambil berusaha melepaskan genggaman tangan Cakka.

"Bisa diem bentar nggak sih! Aku bakalan ngizinin kamu pulang ke Salatiga, asal sekarang juga kamu bikinin martabak manis pesanan Kay! Cepetan!" Cakka langsung melepaskan tangannya dan mendorong bahu Oik untuk segera berlalu dari hadapannya.

"Arrrggh, Damn it!" runtuk Oik.

"Udah cepetan bikinin! Kay udah nungguin dari tadi, tau nggak!"

"Iya! bawel lu!" Oik segera menuju ke dapur dan membuat martabak manis coklat keju dan menyerahkannya kepada Kay.

"Nih, martabaknya!" kata Oik sambil menaruhkan piring yang berisi martabak manis ke night stand di kamarnya.

"Yang sopan dong kalo sama yang lebih tua.." kata Kay sambil memandang Oik sinis.

"Bangga kok jadi tua! Bangga tuh kalo bisa jadi dewasa. Sedangkan elu? umur tua sih iya, dewasanya nol besar!" setelah berkata demikian, Oik langsung keluar dari kamar Kay dan mengambil ranselnya lalu berpamitan pada Ida karena akan segera ke stasiun.

"Bunda, Oik pamit dulu yaa takut ketinggalan kereta. Assalamualaikum" Oik mencium punggung tangan Ida, lalu pergi ke stasiun dengan taksi.

*****

"Assalamualaikum" kata Oik sambil mengetuk pintu rumahnya di Salatiga.

"Waalaikum salam. Kak Oiiiik.. akhirnya kakak dateng juga. Aku kira kakak nggak bakalan dateng. Masha kangen kakak. Kakak baik-baik aja, kan?" kata Masha sambil memeluk Oik erat.

"Kakak baik-baik aja kok.. kakak juga kangen sama kamu. Oiya, kabar kamu baik, kan? Nggak kecapaian ngurus angel?"

"Eggak kok kak.. tenang aja. Yuk kak masuk. Kakak jagain Angel yaa.. Masha harus berangkat sekarang. Soalnya Masha ada shift sore. Jadi, gapapa kan kalo Masha tinggal?"

"Gapapa Masha.. udah sana berangkat.. hati-hati di jalan!"

"Sip kak. Masha berangkat dulu, assalamualaikum"

"Waalaikum salam"

Saat Masha sudah berangkat kerja, Oik mulai menjaga Angel yang lagi sakit demam. Tapi sampai malam berlangsung, panas suhu badan Angel tidak turun. Saat Oik sedang mengganti kompres yang ada didahi Angel, perlahan-lahan Angel membuka matanya.

"Kak Oik?" kata Angel dengan suara yang serak.

"Iya, ada apa sayang. Ini minum dulu yaa" Oik menyodorkan gelas yang berisi teh hangat ke arah mulut Angel. Angel menyeruput tehnya sedikit lalu mendorongnya.

"Kak Oik kenapa ada disini?" tanya Angel dengan suara yang sudah lebih baik daripada yang tadi.

"Kakak kangen sama kamu sama Masha juga. Terus juga kakak pengin jagain kamu yang lagi sakit" kata Oik sambil mengelus puncak kepala Angel.

"Angel juga kangen sama kakak." kata Angel sambil berusaha tersenyum.

"yasudah, kakak bikinin bubur dulu ya.. habis makan, kamu minum obat biar besok bisa sembuh. okey" Angel mengangguk. Oik pun segera menuju ke dapur dan membuat bubur untuk Angel.

You're Number OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang