Hari ini, mereka semua akan jalan - jalan sesuai janji yang Ayah katakan. Kali ini mereka semua akan jalan - jalan ke HarmonyLand! HarmonyLand ini mirip sekali dengan yang ada di Tokyo, Japanse. Ini pertama kalinya Mari pergi jalan - jalan ke HarmonyLand. Mereka semua sudah siap.
“Baik, semuanya sudah kumpul?” tanya Ayah.
"Sudah, Ayah, semuanya sudah berkumpul!" ucap Mari mewakili seluruh teman - temannya.
“Baiklah, kalau begitu. Ayo semuanya, masuk kemobil!” perintah Ibu.
Mereka semuapun masuk ke mobil. Huft, kenapa Mari harus di barisan terbelakang dan ditambah dengan harus duduk disamping Jaemin? Mereka berdua tak banyak bicara. Mari hanya berpangku tangan menatap langit dan si pemberi cahaya dunia.
Tanpa aba - aba, Jaemin menggenggam tangan Mari erat. Jelas, Mari tersentak. Lagi - lagi, semburat merah itu muncul.
“Kaget ya?” tanya Jaemin.
Mari hanya menggeleng.
“Bohong. Sudah katakan saja jika kau terkejut. Ekspresimu saat terkejut lucu sekali! Hihi..” ucap Jaemin lagi.
Tak tahan, Maripun menoleh menatap Jaemin. Mulutnya terkatup rapat melihat Jaemin tertawa disinari sinar matahari yang hangat.
Tampan.
Itu kata yang cocok untuknya sekarang. Maksud Mari.. Bukan seperti itu,.. Ah, sudahlah. Jaemin berhenti tertawa dan melirik Mari.
“Aku tampan ya? Sehingga kau sampai tak berkedip menatapku,” ujar Mari.
Membuat cewek itu memalingkan wajahnya.
“T-tidak! Kau itu jelek,” ucap Mari.
“Hei, jika kalian ingin pacaran jangan disini!” omel Kak Richard.
“SIAPA YANG PACARAN, HAH?!!” teriak Mari dan semua orang tertawa.
“Jadi Bang? Aku boleh nih sama Mari?” tanya Jaemin.
Dan dihadiahi dengan tatapan maut dari Mari.
Setelah hampir satu setengah jam di perjalanan. Akhirnya mereka sampai di HarmonyLand, tak jauh beda dari DisneyLand yang ada di Amerika.
Ayah mengajak mereka ke Shushi's Reastaurant. Ibu, Kak Richard, Reckly, Reiza, Natra mengangguk, tapi tidak dengan Mari dan Jaemin.
“Kenapa tidak mau, Mari, Jaemin?” tanya Ayah.
“Aku tidak suka daging ikan mentah,” ucap Mari
“Saya alergi daging ikan mentah,” ucap Jaemin.
Mari dan Jaemin bertatapan. Bingung satu sama lain.
“Lalu, kalian mau makan apa?” tanya Ibu.
“Aku mau pizza!” ucap Mari
“Saya suka pizza!” ucap Jaemin
Mari dan Jaemin saling menatap satu sama lain, lagi. Semua—Ayah, Ibu, Kak Richard, Reckly, Natra, Reiza menatap heran mereka berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaemin VS Mari
Teen FictionINSPIRED by Orange Marmalade. highest rank; #14 - webtoon.