part 4

13.8K 425 1
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEHABIS MEMBACA! TERIMA KASIH.

*
*
*

"Sunggu keterlaluan. Kenapa dia membuatku menunggu selama ini. Akan kubalas nanti" gumam quinn

Rasa bosan pun melanda dirinya, quinn hanya menatap sekililing berharap kakaknya cepat sampai. ia tidak betah disini, semua orang yang lewat selalu memandangnya.

Rasanya ingin sekali memakan chocolate cake tapi, jika aku membelinya, nanti tiba tiba keanu datang. Pikir quinn.
Ia menahan sebisanya untuk tidak tergoda membeli kue tersebut.

15 menit
30 menit sudah berlalu.

Quinn jenuh dan memutuskan datang ke cafe tersebut dan memesan sesuatu.

"Aku ingin segelas frappucino dan sepotong chocolate cake" ujar quinn

Setelah pesanan miliknya sudah berada ditangannya ia mengedarkan pandangannya, mencari posisi yang nyaman untuk makan.

Baru saja duduk tiba tiba terdengar suara orang memanggil nama quinn dengan keras.

"Q !!!!!!!"

Dan tepatlah yang quinn duga, keanu datang dan langsung memeluk dirinya.

"Astaga kau bertambah besar sekarang. Apa kau baik baik saja? Tidak ada masalahkan? Ayo kita pulang" ujar keanu yang langsung bicara tanpa henti.

"Apa kau sudah gila? Tidak lihat aku baru memesan ini?" Seru quinn sambil menunjuk makanannya

"Nanti akan aku belikan yang baru. Ayo pulang." Ujar keanu

"Baiklah, tapi bayar dulu pesanan ku ini. Kemudian bawakan koper ku" perintah quinn yang langsung melesat keluar cafe. Keanu pun hanya bisa pasrah menuruti semua kata kata quinn.

Quinn memang mempunyai sifat sedikit angkuh. Wajar saja wanita itu kan suka jual mahal. Tapi quinn tidak selalu bersikap seperti itu, ia juga suka bercanda sesekali.

Setelah masuk mobil keanu menancap gas lalu pergi meninggalkan bandara.

"Kau ingin makan apa? Kita makan dulu sebelum pulang ya" ujar keanu

Quinn hanya diam sambil mengendus endus kakaknya.

"Apa kau sangat rindu padaku? Sampai menciumi ku seperti itu?" Tanya keanu.

"Apa kau gay sekarang?" Celetuk quinn.

"Apa kau gila. Aku masih waras" sahut keanu

"Lalu kenapa kau memakai parfum wanita?" Tanya quinn

Keanu hanya diam dan tidak menggubris quinn.

"Atau jangan jangan kau sudah hampir berhubungan intim dengan wanita? Makanya kau telat menjemputku!?" Tebak quinn.

"Ayolah berhenti mengeluarkan kekuatan FBI mu" seru keanu

"Aku tidak perduli dengan hal yang kau lakukan itu. Yang jelas aku belum ingin memiliki keponakan" celetuk quinn.

Keanu hanya tertawa terbahak bahak mendengarkan kata kata quinn.

Sampai direstoran mereka hanya makan sambil sedikit mengobrol . Lalu tanpa berlama lama mereka langsung pulang ke rumah.

Sesampainya mereka dirumah, quinn segera melesat menuju kamarnya

"Wahhhh ken, apa kau yang membuat semua ini?" Tanya quinn saat melihat seisi kamarnya.

"Tentu saja. Aku menyiapkan kamar ini dengan sepenuh hatiku" sahut keanu.

"baiklah baiklah. Sebaiknya kau pergi aku mau merapikan barangku" ujar quinn

"Jika kau membutuhkan sesuatu, kau bisa mengatakannya padaku" seru keanu yang hanya dibalas anggukan kepala oleh quinn.

Malam pertamanya dikota seoul pun berlalu.

Jangan lupa vote 💙

My Lovely Brother!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang