My Lovely Brother!

part 15

BUDAYAKAN VOTE SEHABIS MEMBACA! TERIMA KASIH.

*
*
*

Keanu segera mengendarai mobilnya menuju kerumah sakit meninggalkan kediaman mr.smith.

Setibanya dirumah sakit keanu langsung berjalan keruangan tempat quinn dirawat.

"Hai Q. Kau sudah bangun rupanya" ucap keanu seraya menutup pintu.

"dokter sudah mengijinkanku untuk pulang. Ayo pulang ken. Aku harus kerja".

"Kau masih lemah. Apanya yang kerja. Tidak boleh".

"Jangan banyak mengatur. Aku sengaja menunggumu disini agar kau tidak panik, tapi kau malah melarangku. Lebih baik tadi aku pulang sendiri".

"Baiklah tuan putri, kenapa kau sangat cerewet".

Quinn hanya memutar bola matanya kesal.

Setelah menyelesaikan administrasi. Mereka pun beranjak menuju mobil.

"Antar aku ke kantor polisi" ujar quinn diperjalanan.

"Apa? Tidak tidak".

"Antar atau aku lompat dari mobil ini" .

"Ayolah Q yang benar saja. Kau masih belum pulih".

Quinn hanya menatap keanu seraya membuka pintu mobil perlahan.

"Lakukan saja kau tidak mungkin berani" tantang keanu.

Quinn pun mulai membuka lebar pintu mobilnya, mengeluarkan sebelah kakinya.

"Oke oke. Baiklah. Tutup pintunya!".

Quinn hanya tersenyum puas.

"Nanti akan aku jemput" ujar keanu sesampainya dikantor polisi.

"Baik boss. kau langsung ke perusahaan?"

"Iya. Aku sudah cukup terlambat".

"Dengan pakaian seperti ini?!" Tanya quinn sambil melihat keanu dari atas sampai bawah

"Astaga" ucap keanu seraya menepuk dahinya. Ia sedari tadi masih memakai baju tidurnya.

"Ya ya ya. Sebaiknya kau pulang dan mandi dulu" ujar quinn seraya keluar dari mobil.

Keanu mulai menancap gas pergi meninggalkan quinn.

Quinn pun mulai berjalan masuk ke kantornya.

"Selamat pagi" sapa quinn pada ketiga rekannya.

"Ohh ketua kau tidak akan percaya mendengar cerita kami" ujar seungjo.

"Ada apa? Apa ada hal baru? Sepertinya kemarin tidak ada apa apa" sahut quinn.

"Kau tau komandan 3 orang yang hampir membunuh kakakmu?" Tanya daehan

Quinn hanya mengangguk.

"Mereka adalah anak buah mr.satan. dan mereka membuat surat pernyataan bahwa merekalah yang menculik dan membantu pembunuhan pada korban korban hilang yang kita tangani" sambung daehan.

"Dan sudah dipastikan yang menyuruh mereka adalah mr.satan komandan. Walaupun sampai sekarang mr.satan tidak mau membuka mulutnya. tapi kedua orang yang tersisa itu kini mendapat tambahan hukuman karna pengakuan mereka itu" ujar joonghyun.

"Tidak. masih ada orang yang terlibat ini semua. Mr.satan bukanlah dalang penculikan dan pembunuhan ini. Dia hanya tangan kanan.".

"Maksudmu. Ada yang memerintah mr.satan untuk melakukan semua ini??" Tanya joonghyun.