Pt.24

658 45 4
                                    

Preview

"AKU BEBAAAASSSS!!! AAAHHH!"

"Jadi, aku ini tidak dianggap?"

Aku kenal suara itu, kenal sekali.

Chapter 24

Narrow's pov

Aku pun menoleh kebelakang Dan ternyata ada Ziella disitu. Ya, kalian tidak salah.

Ziella Wilson.

Perempuan yang haus akan perhatian dari lelaki yang dekat dengan Narrow Aagart sekarang ada disini.

"Kenapa kau bisa ada disini, Ziella?"

"Harusnya, aku yang bertanya padamu. Kenapa kau ada disini?"

"Aku disini karena, aku ingin melepas penat dari Hari senin hingga jumat. Lalu, bagaimana kamu bisa ada disini?"

"Apa kau bodoh? Tadi aku naik ke dalam bis setelah dirimu. Saat Aku melihatmu, aku berpikir untuk mengikuti kemana dirimu pergi."

"Oh, Sayangnya, aku tidak melihatmu. Apa yang kaulakukan disini?"

"Apa aku tidak boleh berada di tempat yang Sama bersama temanku?"

"Tentu saja boleh, tapi apa tujuanmu yang sebenarnya?"

"Aku hanya, merindukan waktu-waktu kita yang seperti dulu."

"Waktu yang seperti dulu? Apa maksudmu? Kita memang seperti ini kan dari dulu"

"Bukan seperti itu maksudku. Dulu kita tidak bersaing untuk satu lelaki, tapi sekarang Iya"

"B-bersaing untuk satu lelaki? a-a-aku tidak mengerti maksudmu."

"Jujur saja, Ivi, kau menyukai Vesper kan?"

"Tidak. Aku tidak menyukai Vesper"

"Aku yakin, kau menyukainya. Suatu saat kau pasti menyukainya"

"Kau tahu apa Ziella? Ini seperti Cerita dengan diri kita yang berbeda."

"Apa maksudmu?"

"Kau tidak seperti ini. Aku tahu ini sisimu yang lain."

"Huft, bagaimana ya, cara mengucapkannya. Sebenarnya, Ivi kaulah saingan terberatku."

"Saingan? Saingan merebutkan Vesper?"

"Iya, karena kau dekat Bahkan sangat dekat dengan Vesper. Aku sangat tidak ingin mengucapkannya, tapi, aku cemburu padamu Ivi. Sangat cemburu."

"oh, Benarkah? Sebenarnya, aku tidak dekat dengan Vesper. Aku membencinya. Aku berharap agar dia mati lebih dahulu dibandibg diriku."

"Kenapa?"

"Karena, Hidupku menjadi berantakan dan kacau semenjak Ada dia. Dan, Hei! Apa kau tahu apa yang terjadi dengan Carlos dan Jayne?"

"Carlos dan Jayne ya.. Hmm.. Aku tidak tahu apa yang terjadi dengan mereka. Namun, mereka terlihat dekat sekali. Dengar-dengar dari rumor yang beredar saat ini, katanya mereka berdua pacaran."

"Pacaran?"

"Iya, pacaran. Kenapa? Kau tidak percaya jika Carlos, adik kelasmu sendiri berpacaran dengan temanmu sendiri?"

"Bukan. Bukan itu yang aku maksud Ziella"

"Lalu apa?"

"Dia pernah bilang kepadaku, dia berjanji bahwa dia tidak akan berpacaran sebelum aku berpacaran?"

"Dia tidak akan berpacaran sebelum kau berpacaran? Apa yang sebenarnya dia maksud Ivi? Mengapa dia mengikutimu?"

"Entahlah, aku juga tidak tahu."

InvisibleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang