Part 7

6.5K 374 19
                                    

Gue bakal buktiin kalo lo
emang jodoh gue.
•Kevin•

STEFANY POV

Aku turun dari motor Vino.

"Thanks ya," ucapku dan sedikit senyum mengembang.

"Urwell," jawab Vino.

Saat aku hendak membuka pagar, Vino memanggilku.

"Stef," ujarnya.

"Ya? ada apa?" tanyaku.

"Em.. Gue tau lo sebenernya bukan pacar Kevin kan." tanya Vino seperti sebuah pernyataan.

"Tuh lo tau," balasku cuek.

"Terus kok dia bisa ngakuin lo sebagai pacarnya?" tanyanya sambil menggaruk tengkuk yang kuyakin itu tidak gatal.

"Something happen," jawabku dan menaikan alisku.

Dia keliatan ga puas dengan jawabanku. Tapi masabodo lah ya, kepo banget sih.

"Uh, oke. Oh ya, lo besok gue jemput," ujarnya dan menyalakan mesin motornya.

"Kalo gue ga ma-"

"Gue ga nerima penolakan," potongnya. Sial, main potong orang ngomong aja.

Aku mengerucutkan bibirku. Vino pun mengacak rambutku dan berkata, "Lo lucu kalo ngambek." Dan dia pergi meninggalkan rumahku.

Cih, Vino ga tau apa kalo jantung gue kayak mau loncat. Kurasakan pipiku memanas. Sial, jangan ngomong gue blushing gegara omongan bullshit vino, rutukku.

Aku segera masuk kedalam. Kak Nathan bilang, dia bakal pulang agak malem. Yah, aku sendiri dong.

Setelah mengganti seragamku dengan kaos dan hot pants , aku duduk di sofa ruang tamu. Mataku menyapu sekeliling mencari remot.

Ternyata di sebelahku. Dasar bodoh lo Stef, batinku. Aku menyalakan tv dan menggonta ganti chanel.

Ga ada yang menarik, gumamku.

Akhirnya kuputuskan memainkan ponsel ku. Saat data kunyalakan, banyak notifikasi masuk. Tapi ku abaikan, kekeke.

Drrt.. Drrtt..

hpku bergetar. Ternyata ada pesan masuk.

From: 08123xxxxxxx

Hai, honey.

Aku tau, nih pasti Kevin. Darimana dia tau nomer ponselku?

To:08123xxxxxxx

Apa? gue tau lo Kevin. Darimana lo tau no. gue?

Sent.

Drrt.. Drrtt..

Hp Stefany bergetar lagi.

From: 08123xxxxxxx

Ciee, langsung tau gitu.

Kurasakan pipiku memanas. Sial, gue blushing.

To: 08123xxxxxxx

Dih, gue tau soalnya cuma lo yang manggil gue 'honey'

Sent.

Setelah membalas pesan Kevin. Aku langsung bangkit menuju dapur. Aku baru ingat, semalem kak Nathan beliin aku strawberry cake .

Aku mengambilnya di kulkas dan membawa nya ke ruang tamu lagi. Aku memakannya sambil nonton tv.
Ting.. Tong..

Duh siapa sih yang datang malem gini. Ganggu orang makan aja. Dengan berat hati aku berjalan menuju pintu. Saat pintu terbuka, munculah 2 kunyuk.

You Are The OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang