Chap3 - Verwood

6.4K 346 7
                                    

_ Stevicta POV's_

Pengumuman mendadak dari Mrs.Shera,kali ini kelasku akan mengadakan wisata alam untuk belajar tentang tanaman-tanaman di hutan Verwood.Setidaknya aku senang,karena hutan Verwood dikenal dengan keindahanya,dan aku juga belum pernah datang ke hutan itu.

"Baiklah, ingat bawa perlengkapan yang dibutuhkan disana.Bus akan berangkat pukul dua siang ,harap jangan sampai terlambat,atau nilai kalian taruhannya."ucap Mrs.Shera pajang lebar juga pesan dan ancamannya.

Bel pulang akhirnya berdering, seluruh siswa sudah berkemas.

Seperti biasa aku pulang dengan Nathali, dia memaksaku ikut dengannya, selalu.
"Stevi, aku dengar hutan itu..apa namanya?" tanyanya "Verwood" jawabku
"Ha iya Verw..wood.,sangat menyeramkan,"ceritanya.
"Kenapa?" tanyaku penasaran

"Begini,aku pernah mendengar gosip,kalau hutan itu dihuni oleh para hantu-hantu yang suka menculik..." Ucapnya horror.aku hanya mendengarkanya dengan serius.
"Katanya lagi kalo ada orang yang masuk terlalu dalam ke hutan itu dia akan hilang dan tak pernah kembali."akhir ceritanya.
"Terkesan menarik.."gumamku

"Steviii..aku kira itu akan jadi ancaman untuk mu.." kata Nathali khawatir.
"Ayolahhh aku suka tantangan Nathali.." ucapku gusar
"Stev,kalau nanti ada apa-apa denganmu,aku akan kehilangan sahabat terbaikku.." rengeknya
"Oh ya,aku jujur pernah ada seorang gadis yang masuk kehutan itu dia menghilang,setelah ditemukan dia kehabisan darah dan mati."
"Wow" lirihku..
"Aku sebenarnya takut tapi..ahhhh!" gantungnya karena mobil berhenti mendadak.

"Apa kau bisa menyetir lebih baik?!" marah Nathali pada supirnya yang sedang menunduk takut terkena marah
"Maaf nona,ini sudah sampai di rumah nona Stevi" ucap supir Nathali hati-hati
"Okelah,thanks Nathali, aku pulang dulu!" ucapku sambil membuka pintu mobil.
"Oke,see you Stevi!" balasnya.

Aku menunggu mobil Nathali menghilang dijalan,setelah itu aku masuk ke dalam rumah.
"Aku pulang!"teriak ku
"Masuk Stevi!"sahut ibuku.

"Tumben mom sudah pulang?" tanyaku heran dan menghapirinya yang duduk di sofa livingroom.
"Iya sayang,mom tidak banyak kerjaan." jawab mommy sambil mencium pipiku.

"Baiklah mom,aku akan ke kamar bersiap-siap untuk wisata nanti" ucapku
"Baiklah, wisata kemana?" tanya mom,
"Ke hutan Verwood" jawabku singkat berjalan menuju kamar.

-*-*-*--*-*-*-
_Author POV's_

Setelah Stevi pergi ke kamarnya, Kelly,mommy nya tercenung,setelah mendengar 'hutan Verwood'

'Apakah,apakah ini yang akan jadi portal Stevi ke dunia aslinya? ..ohh bagaimana ini..hutan Verwood portal..portal..'
Kelly sangat terlihat khawatir, akhirnya dia menelepon suaminya Mike.

"Hallo,Mike kembalilah penting, putri Stevi." setelah mengatakan itu Kelly menutup telepon nya.
Kelly sangat gusar dengan keadaan saat ini.

Tidak lama,Bel rumah berbunyi, Kelly langsung membukakan pintu.Terlihat Mike dengan baju kerjanya,dan terlihat khawatir.
"Ada apa?" tanya Mike to the point.
"Stevi, nanti dia akan pergi.."menjeda kata-katanya "Hutan Verwood" lanjutnya lemah
"Apa?!!,tidak belum saatnya!"geram Mike
"Tidak Mike,siap atau belum takdir akan tetap membawanya"ucap Kelly tenang.
"Hhhahh..kita hanya bisa membantunya esok." kata Mike sambil menghela nafas.

Terlihat betapa khawatirnya Mike dan Kelly,setelah mendengar hutan Verwood.ada apa di hutan Verwood?

-*-*-*-*-*-

Stevi terlihat cantik dengan baju biru muda panjang dan celana legin' hitam,serta mata amber-nya yang mempesona,rambutnya di gerai indah

"Stevi!, kau akan berangkat?"tanya Mike
"Dad,sudah pulang? iya aku akan ke Verwood."jawab Stevi
"Hati-hati,sayang" lirih Mike sambil memeluk Stevi.Stevi hanya mengangguk dan tersenyum manis.

"Berjanjilah kau akan baik-baik saja." kata Kelly
"Tentu mom,aku hanya sebentar mom." kata Stevi meyakinkan.
"Baiklah, sampai jumpa sayang." kata Mike lemah
"Iya dad,mom,aku berangkat byee.." kata terakhir Stevi sambil keluar rumah dan melaju dengan mobilnya.

Sesampainya di depan sekolah, Stevi langsung menghampiri Nathali dan Rafael yang telah sampai dulu.
"Heii..! , lamakah aku?"sapa Stevi
"Stevi.. Aku lama menunggu mu dengan Rafael juga."Nathali membalas.
"Maaf,supirnya sangat lambat" kata Stevi sambil terkekeh.
"Kau cantik.." kata Rafael tiba-tiba,
Stevi bingung dan mukanya mulai merona.
"Isshh..ayo,bus sudah datang!"ajak Nathali.

Setelah perjalanan 40 menit ,sampailah mereka di hutan Verwood.Dari luar hutan saja hutan itu tampak sangat rimbun,dengan pohon yang menjulang tinggi juga semak yang rimbun.pantas saja hutan ini tampak seram.
Walau saat mulai memasuki hutan sungguh indah,sangat indah! dengan bunga yang terhapar cantik dan flora fauna yang melengkapinya.

Stevi mulai menapaki kakinya di rumput hutan,pandangannya lebih dari TAKJUB .
"Semuannya,berkumpul!.,setelah ini kalian boleh berkeliling mengamati tumbuhan dihutan ini,tapi.." Mrs.Shera tampak menjeda kalimatnya
"Tapi jangan lewati batas aman hutan,mengerti?!"tegas Mrs.Shera.para siswa hanya berseru 'iya' .

Setelah itu semua siswa menyebar ke seluruh hutan,yaa tidak seluruhnya karena disana ada batas aman yang dikira tidak aman.VERWOOD .
.
.
.
*Haiii readers...gimana chap3 nya?? Seru gak?? Tetep ikuti next chapter ini baru permulaan konflik..see you next chapter readers...!! :-) :-)*

Me Is? a Vampire [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang