Enam.

1.8K 104 1
                                    

Ehehehe... ku kambek. Haha. Ok. Stay tune. Muach.

●●●

Kunci yang paling penting dari sebuah hubungan adalah rasa percaya antara satu dengan yang lain.

Sebagian besar orang percaya, Jika ada cinta yang besar maka selalu ada keajaiban di dalam nya. 

●●●

Author POV.

Saat mereka keluar kelas....

Mata mereka berdua terbelalak. Lorong sudah di penuhi fans perempuan dari Angga.

"Anjaayy... tadi mereka gak ada. Suwer." Ucap Angga.

Angga menatap ngeri pada segerombolan siswi yang menatapnya seakan dia adalah makanan pembuka.

"Loe bawa kacamata hitam kan?" Aimee mengeluarkan kaca mata hitam dari saku nya.

Ya. Mereka berdua selalu mengantisipasi hal seperti ini.

"Bawa." Angga mengeluarkan kaca mata nya dari balik saku nya.

"Oke bagus. Ayo kita lewat." Aimee merangkul lengan Angga dengan sangat kuat.

Sapaan alay terdengar di telinga mereka. Ada yang menyapa nya histeris, sampai menyapa nya alay pake banget.

Contoh nya begini.

"Ahhhhhhh.... Pangeran ku lewatttt... kamu makin ganteng deh Ngga." Itu masih batas separuh normal ok.

"Annnggggaaa.... I Love You!!" Teriakan yang memekan telinga.

Mereka berdua bukan lah Artis. Tapi, mereka berdua seperti mendapat fans yang sangat banyak. Lebih tepatnya mereka bertiga.

Angga dan Aimee melewati lorong dengan selamat.

"Ayo Ngga, Kantin. Buruan. Keburu masuk." Aimee melapaskan kaca mata nya.

"Iya." Angga melepaskan kaca mata nya. Menaruh nya kembali ke dalam saku.

Saat mereka masuk ke kantin. Mata mereka menangkap bayangan seseorang yang mereka kenal.

"Bukan nya itu Xander?" Aimee memicingkan mata nya.

"Eh iya. Itu Xander." Angga mengikuti arah pandang Aimee.

Xander duduk di pojokan dengan seorang wanita. Namanya Michelle. Xander sedang di suapin siomay oleh Michelle.

"Xander pasti gak bakalan bertahan 4 bulan deh. Percaya sama gue." Ucap Aimee.

Dia sudah menghafal sifat Xander.

Xander itu jarang serius dengan suatu hubungan. Paling lama cuman 2 bulan. Itupun putus nyambung. Ehehe.

"Ayo dah. Katanya mau beli makanan." Angga menarik tangan Aimee.

"Eh iya. Loe mau apaan Ngga?" Tanya Aimee.

Waiting For Love ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang