PROLOG++

4.8K 232 96
                                    

Terdengar suara embusan angin saat Mikha menelepon Kyra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terdengar suara embusan angin saat Mikha menelepon Kyra. Kemudian Mikha berkata, "Aku harap bisa serumah denganmu lagi, tidur di sampingmu, dan menghabiskan malam bersama-sama."

"Datang saja ke rumahku lain kali. Aku akan selalu menunggu kamu."

"Serius?"

Kyra menyunggingkan senyumannya, lalu ia tertawa kecil, "Tentu, kamu bukan seorang pengemis makanan lagi, bukan?"

"Hey!" Terdengar suara Mikha yang menyerukanku. "Sekarang aku adalah anak putra raja, Kyra. Jadi, jangan ejek aku terus."

Kyra terkekeh. Beberapa saat kemudian, mereka berdua hanya diam saja.

Menunggu siapa yang akan bicara lebih dulu. Dan Kyra baru menyadari bahwa ia kini merasa gugup saat berbicara dengan Mikha. Dan untungnya mereka berbicara melalui telepon, bukan secara langsung.

"Kyraaaa," katanya, "aku kangen, kangen banget sama kamu."

Sesaat, Kyra terdiam, tidak mampu untuk membalas pernyataan itu. Dia hanya bisa tersenyum, sambil menatap langit-langit rumahnya. Rasanya seperti dijatuhi oleh bola-bola permen dari langit, membuatnya bahagia. Dan kini, dia mulai menyadari, bahwa dirinya telah jatuh hati pada Mikha.[]

[MCIB]

Hay, kembali dengan Gemmy. Di sini aku nulis cerita baru lho. Bukan bahas Alvazett kok wkwkwk.

Dibaca ya dengan baik. Jangan lupa kasih aku kritik dan saran. Vote dan comment boleh banget kok. Apalagi dimasukin reading list.

Semoga yang masukin ceritaku ke reading list-nya, akan bahagia selalu. Amin.

Udah ah, segini aja basa basinya.

ps. cerita ini gak di-private kooo.....

***

Start from : February, 15th 2017
End from : August 9th 2018

by Geminian99


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[TLS-1] My Cutie-Idiot Boy ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang