"Mom.."
"Ya, Luke.."
Sebulan setelah acara dinner bersama itu, Anna mulai sering mengunjungi Jean. Bahkan hingga menemani Jean berbelanja, makin hari mereka makin akrab. Jean terkejut saat Anna menolak permintaan Jean untuk memilih baju manapun yang ia suka untuk dirinya sendiri. Walau pada akhir nya Jean lah yang memaksa membelikan pakaian untuk Anna sebagai kenangan kata Jean..
Saat ini Lucas dan Jean sedang berada diruang tamu sekedar bersantai. Leah sedang menyibukkan diri dengan teman sosialitanya membuat Lucas bisa langsung pulang kerumah untuk melepas lelah.
"Apa Mom menyukai Anna?"
Jean mengernyit. "Apa maksudmu?? Tentu saja aku menyukainya. Dia baik dan sopan."
"Leah juga baik dan sopan. Itulah kenapa Mom menyukainya bukan?"
"Ya, tentu saja." Ucap Jean sambil tetap fokus pada majalahnya.
"Tapi, Mom tidak pernah memperlakukan Leah seperti Mom lakukan pada Anna."
Jean menutup majalahnya dan mencoba memberi perhatian pada putranya.
"Entahlah.. Mom juga bingung. Dulu, Mom sangat menyukai Leah, tetapi semenjak Anna hadir dalam hidup Mom, Mom lebih nyaman bersamanya. Ia anak yang tidak manja dan berbanding terbalik dengan Leah. Bahkan Leah tidak mau mengunjungi Mom jika tidak bersamamu. Mom lebih dekat dengan Anna karena dia selalu ada disaat Mom butuh dan merasa kesepian."
Lucas sedih mendengar ucapan Mom nya. Ia tidak menyangka jika selama ini Mom nya kesepian dan membutuhkan seorang teman. Memang benar, Leah tidak begitu menyukai kegiatan rumahan. Tapi, tidak salah juga sesekali mengunjungi calon mertua bukan??
Lucas mengkerutkan keningnya memikirkan semua itu.
"Mom berharap Anna menjadi bagian keluarga kita..." Jean menatap sendu mata putranya.
"Tapi, kumohon Mom. Perlakukan Leah juga seperti layaknya calon menantu Mom. Aku takut Leah merasa sakit hati dengan tindakan Mom."
"Tindakan apa?? Mom tidak memihak siapapun. Mom menyayangi Anna dan akan tetap begitu."
"Mom... Ku mohon mengertilah.."
Jean bangkit dari duduknya jengah..
Ia masuk kedalam kamarnya dan ya, Jean memikirkan semua perkataan putranya itu..--------------
"Babe, terima kasih ya buat hari ini. Aku seneng banget kamu ajakin aku candle light dinner kaya gini lagi. Jujur, aku kangen banget suasana kaya gini." Leah tak bisa menyembunyikan wajah bahagianya ketika Lucas memberikan kejutan makan malam romantis bersama.
Lucas tersenyum melihat wajah Leah yang terlihat berbinar senang.
Lucas memegang tangan Leah yang berada diatas meja."Sama-sama. Apa kau suka?"
Leah mengangguk cepat. "Tentu, Babe. Aku mencintaimu, Luke."
"Aku juga, Leah.."
Tiba-tiba saja Lucas merasa hal janggal ketika akan mengucapkan kata cinta pada Leah. Tidak seperti biasanya, Lucas merasa tak perlu mengucapkan hal yang sama yang Leah ucapkan. Perasaan Lucas yang paling terkecil mempertanyakan kata cinta itu.
"Ayo, kita makan." Suara Leah yang tak mempermasalahkan Lucas yang tidak membalas kata cintanya pun membuat Lucas tersadar kembali dari pikirannya.
Mereka pun makan bersama. Selesai makan, Lucas mengantar Leah sampai kerumahnya.
Saat ini, mereka berada di depan rumah Leah, belum keluar mobil.
Suasana hening karena mereka saling diam."Kau ingin mampir, Babe??"
Suara Leah pun memecahkan keheningan didalam mobil itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANNA & LUKE (END)
RomanceDua manusia yang dipertemukan tanpa terduga di sebuah rumah sakit. Tak disangka sejak pertemuan itu, ada magnet yang membuat mereka saling membutuhkan, membuat mereka mengambil keputusan untuk hidup bersama.Akankah mereka bisa bertahan menghadapi se...