Part 14 : Taken

24.5K 1.1K 11
                                    

Sepanjang perjalanan dimobil, Anna hanya memijat pergelangan tangannya tanpa mengambil perhatian pria disampingnya yang terlihat sedang mengeraskan rahangnya karena emosi.
Anna hanya memandang keluar jendela, ia malas berbicara saat ini. Yah, walau dalam hati, Anna berterima kasih pada Lucas karena menyelamatkannya dari Ryan yang mendadak gila.

Anna pun turun dari mobil Lucas yang dibuka oleh pria itu. Lucas membawanya kerumah nya.

"Halo, Anna.. Akhirnya kau kesini juga, bersama Lucas ya?? Dimana kalian bertemu??" Jean menghampiri Anna dan memeluknya.

Jean terkejut saat Anna meringis kesakitan ketika Jean menarik pergelangan tangan kanannya.

"Awwww!!! Mom, pelan-pelan.." Ringis Anna.

"Anna?? Apa yang terjadi dengan tanganmu?? Sini, Mom akan obati!!"

"Tidak, Mom. Biar aku saja yang mengobatinya, dikamarku.!" Tegas Lucas sambil menarik tangan kiri Anna ke kamarnya.

Jeanpun hanya bisa mengangguk tanpa bisa mengatakan apapun.

Anna mendudukkan pantatnya disofa dan melihat Lucas yang mulai sibuk mengobatinya.

"Sudah cukup, Anna!!!" Ucap Lucas sambil melilitkan perban ke pergelangan tangan Anna yang sudah diolesi salep.

Anna terkejut mendengar Lucas seperti menahan emosinya.

"Apa Lucas?? Apa maksudmu???"

"Harusnya aku yang bertanya itu padamu. Apa maksudmu menghindariku??"

Anna pun gelagapan dan memalingkan wajahnya ke arah lain, yang penting tidak ke mata tajam itu.

"A-apa yang kau katakan?? Aku tidak mengerti."

"Tatap aku, Anna. Tatap aku saat kita sedang berbicara." Tegas Lucas. Ia sungguh harus tahu apa yang terjadi dan apa yang membuat Anna seperti ini.

Anna pun menarik napasnya dalam , memejamkan matanya sebentar dan menoleh untuk menatap mata itu kembali.

"Kenapa kau menghindari diriku? Apa aku membuat kesalahan padamu? Kenapa kau selalu menganggap aku tidak ada??" Wajah Lucas mendadak berubah menjadi sendu, membuat Anna melunak dan merasa bersalah.

"Me-memang, apa ada yang salah?? Aku sangat wajar melakukan itu.."

"Kenapa, Anna?? Aku bertanya padamu, kenapa??"

"A-Aku.. Aku.. .."
Anna seperti sulit menyusun kata-kata yang ada diotak nya jika sambil menatap mata itu. Ia tidak bisa berbohong.

Lucas terlihat tetap menunggu Anna menjelaskannya dengan menatapnya dalam dan penuh kerinduan.

"Aku merindukanmu, Anna.."

Anna tersentak. "Ti-tidak!!! Kau melakukan hal yang salah, Luke.. K-kau tidak boleh mengucapkan hal itu padaku sementara kau akan menikah dengan...... Leah!!! Iya, Leah!!! Dimana dia, Luke?? Kau meninggalkannya??!!!" Anna pun terkaget dan bangkit berdiri saat dirinya mengingat jika Leah ditinggalkan Lucas begitu saja di supermarket.

Lucas pun tersenyum saat Anna mulai memanggilnya dengan sebutan Luke lagi tanpa sadar. Lucas yang masih jongkok dihadapan Anna yang sedang berdiri pun menariknya kembali untuk duduk. Anna terlihat panik walau ia sudah duduk sekarang.

Lucas menggenggam tangan Anna agar perhatian Anna sepenuhnya tertuju padanya. Anna pun menatap mata Lucas dengan kening berkerut.

"Jadi, itu sebabnya? Kau tidak mau menjadi perusak hubungan ku??"

Sesaat Anna merasa jantungnya seperti diperas. Ia tidak menyangka jika Lucas akan menegaskan hubungannya kembali dengan Leah.

Anna pun mengangguk lemas dan menunduk.

ANNA & LUKE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang