꿈 - 26

8K 1K 37
                                    

Sehun, Luhan, Dr. Seo joo hyun, Taeguk dan Minhyuk telah sampai di Daegu. Mereka sampai lebih cepat karena menggunakan helly pribadi milik Sehun.

Sehun langsung menyuruh anak buahnya yang berdomisili Daegu untu menjemputnya dan mengantarnya ke kediaman lama Daehyun, karena GPS Jungkook terhenti disana.

Luhan terlihat sedikit gelisah. Perasaanya tak enak sekarang. Ia merasa terjadi sesuatu pada putra bungsunya. Taeguk yang bisa menangkap kegelisahan Luha itu akhirnya memeluk Luhan. Taeguk berusaha menenangkan Luhan.

"Kookie hyung akan baik baik saja eomma" lirih Taeguk, Luhan membalas pelukan Taeguk dan tersenyum.

"Astaga Tae, kau pucat, apa kau merasa sakit?" tanya Luhan cemas, Taeguk hanya bisa tersenyum. Sebenarnya ia merasa sangat pusing dan merasa nyeri di perutnya.

Tapi Taeguk tak ingin Luhan, Sehun dan Minhyuk kawatir akan dirinya. Yang ia pikirkan hanyalah keselamatan kedua hyungnya. Taeguk bahkan nampak tak perduli dengan kandunganya.

"Tidak Taeguk-ssi, kau harus istirahat. Aku rasa kau kelelahan apalagi kau juga belum lama sadar dari masa komamu, seharusnya kau masih dirawat intensif sekarang ini" kata Dr. Seo. Taeguk menggelengkan kepalanya.

"Aku baik baik saja dok, aku hanya ingin segera menemukan hyungku" Dr. Seo menatap Sehun seolah menyuruh Sehun agar bisa membujuk Taeguk.

"Aku rasa dokter benar sayang, kau juga harus memperhatikan bayi yang ada dalam kandunganmu sayang" tambah Luhan.

"Sebentar lagi kita sampai, Taeguk bisa istirahat sembari menanti yang lainya" kata Sehun

"Sayang apa perlu aku gendong?" Taeguk tersenyum dan menggeleng.

"Aku baik baik saja hyung" setelah beberapa lama akhirnya mereka sampai dikediaman lama Daehyun. Sehun segera memimpin memasuki rumah itu. Betapa terkejudnya sehun yang mendapati Jungkook tergeletak disofa dan tengah pingsan.

"Jungkook!!!" Sehun segera berlari menghampiri Jungkook.

"Sayang bangun nak.. Kookie!" dokter seo langsung mengeluarkan peralatanya untuk mengecek kondisi Jungkook.

"Minhyuk-ssi tolong anda carikan makanan atau buah untuk Jungkook, ia pasti belum makan, beberapa kilo lagi ada pantai, silahkan anda beli disana" perintah Dokter Seo, Minhyuk bersama anak buah Sehun menyanggupinya.

"Minhyukie.. Hati hati" minhyuk tersenyum dan mencium kening Taeguk.

"Tunggu aku disini" Minhyuk segera pergi kearah pantai untuk mencari makanan.

Sementara Sehun, Luhan, Taeguk dan Dr. Seo mencoba menyadarkan Jungkook. Setelah beberapa menit, akhirnya Jungkook sadar.

"Appa.. Eomma.." Jungkook berusaha untuk duduk. Luhan merangkul dan menciumi Jungkook.

"Sayang apa kamu baik baik saja?" tanya Luhan dengan sangat lembut. Jungkook mengangguk dan memeluk eommanya

"Eomma, itu tas Taehyungie.. Hikss tapi dia tak ada dirumah ini" lirih Jungkook

Taeguk menghampiri tas Taehyung. Kemudian ia membuka isi tas Taehyung. Saat mengeceknya, Taeguk melihat satu kotak di dalamnya dengan sebuah buku besampul coklat dengan motif kayu.
Taeguk mengambilnya, kemudian ia duduk disebelah Jungkook.

"Apa itu Gukkie?" Taeguk menggeleng dan kemudian membuka kotak itu. Betapa terkejudnya Taeguk saat mendapati sebuah kotak kecil berwarna merah berbentuk Love disertai dengan sebuah surat.
Taeguk mengambilnya ia membaca untuk siapa surat di buat

"Ini untukmu hyung" Taeguk menyrahkan surat dan juga kotak itu pada Jungkook. Jungkook membelalakan matanya, dengan bergetar ia mengambil kotak itu dari Taeguk.

 Dream of Omelas || VKOOK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang