MAX membetulkan tatanan hoodie berwarna hitam yang kini dikenakannya, laki-laki itu menarik penutup kepala hoodienya lalu mengambil kacamata hitam yang disodorkan Gabriella di sebelahnya.
"Apa wajahku sudah tak terdeteksi?"
Tanya Max sembari menatap dirinya sendiri di depan kaca mobil.
Gabriella yang duduk di sampingnya, tepat di sebelah bangku supir yang Max duduki, tampak berpikir dengan menaruh jari telunjuknya di dagu."Ya, kurasa sudah cukup Max."
"Baiklah, kalau begitu kita turun?"
Tanya Max menolehkan kepala pada Gabriella, gadis blonde itu mengangguk sambil tersenyum manis."Hei, hei! Kalian melupakan aku?! Sialan merepotkan! Kenapa aku seperti tak dianggap begini?!"
Teriak Corra yang memandang Max dan Gabriella yang sudah turun dari mobil.
Mereka sepertinya memang melupakan dirinya yang duduk di kursi penumpang belakang.Dengan segera, Corra keluar dari mobil itu dengan perasaan kesal.
"Max! Tunggu aku! Kau sengaja meninggalkanku?"
Corra menghampiri Max dengan bibir dimajukan, Max yang melihat itu langsung menggelengkan kepalanya, "Maafkan aku Corra, tapi Gabriella memaksa untuk cepat."Corra melirik Gabriella yang kini sedang bergelayut di tangan Max, "Aku sudah tau ini rencanamu Ella! Kau sengaja meninggalkanku karena ingin menghabiskan waktu hanya bersama Max 'kan?! Dasar perempuan jalang!"
"Tutup mulutmu Corra! Kau-..."
"Gabriella, Corra, hentikan! Kalian ke mall ini untuk berdebat atau jalan-jalan?! Jika kalian masih berdebat, aku akan pulang saja."
Gabriella dan Corra sontak menarik tangan Max yang akan berbalik ke parkiran, kedua gadis itu menyengir, "Baiklah Max, kami janji tak akan berdebat lagi, benarkan Ella?"
Gabriella mengangguk acuh menanggapi perkataan Corra, akhirnya mereka segera membawa Max masuk dengan keduanya masing-masing bergelayut di kedua tangan Max memasuki mall.
"Max, aku berencana ingin buat tato, apa kau juga ingin buat?"
Corra bertanya saat mereka bertiga sudah memasuki mall yang sedang ramai.Max melirik Corra, "Tato? Baiklah terserah kau saja."
Gabriella mengernyit, "Kau serius ingin buat tato?! Astaga baiklah aku juga ingin memakai tato."
Corra mendelik tajam ke arah temannya itu, bisa-bisanya Gabriella ingin membuat tato hanya karena Max juga ingin melakukan hal tersebut?
"Dasar merepotkan!"
"Apa yang kau katakan Corra?"
Tanya Gabriella yang seperti mendengar gumaman Corra, gadis berambut hitam itu hanya menggeleng dan tersenyum, "Bukan apa-apa kok."'Andai saja tak ada Max, pasti sudah kumaki habis-habisan kau Ella!'
°°°
"Max, kau ingin membuat tato apa?"
Tanya Gabriella sambil menatap Max yang kini sedang melihat-lihat contoh tato apa yang ingin ia buat."Aku ingin huruf 'K'."
Corra menaikkan sebelah alisnya, "Huruf 'K'? Astaga Max, huruf awalan namaku menggunakan huruf 'C' bukan 'K'."
Max refleks menggeleng, "Bukan, aku bukan ingin buat tato dengan inisial namamu. Tapi ini untuk orang yang berarti untukku, Kelly."
KAMU SEDANG MEMBACA
Max Maxwell [COMPLETED]✔️
RomanceBELUM DIREVISI Romance + Thriller Story. [Mengandung adegan gore yang cukup banyak] DON'T COPY MY STORY! Judul Awal : Max Masters Prison Menyimpan perasaan pada seseorang, itu merupakan hak siapa pun manusia yang ada di dunia ini. Namun apa jadinya...