Married With Ahjussi [Seungri]✔

Enambelas!

"Yoon, lu gak lagi sakit kan?" Tanya Kyuni

"Kok tumben sih?" Eurin juga.

Aku menatap nilai hasil ujianku kemarin. Biasanya nilaiku bisa melebihi 90. Tapi sekarang,

75.

Pas di kriteria rata-rata. Mampus.

"Gara-gara si om kampret..." Ucapku pelan.

"Gara-gara siapa??" Tanya kyuni.

"Eh nggak.. bukan siapa-siapa." Aku mengipas-ngipas dengan kertas ulanganku tadi.

"Btw ketua osis ngajak pesta seangkatan disini buat rayain beres tengah semester." Ucap Eurin.

"Anjir, baru tengah semester juga. Kalo pas perpisahan mending." Jawabku.

"Yeh.. ketua osis holangkaya nih.. semua dia yang biayain. Siapa yang mau protes, kan?" Kyuni bersemangat.

"Hm.." aku manggut-manggut.

Wait,

"Eh? Seangkatan?!"

"Iya beb."

Itu artinya, Mino juga ikut.

"Y-yaudah deh aku ikut."

"Whoah!! Langka nih! Seorang Yoon ikut pesta ginian!" Kyuni memukul meja.

"Kalem napa?" Jengkel ku, "Emangnya gak boleh aku ikut?"

"Ya bukan gitu, tumben aja gitu." Kyuni menganggkat bahunya.

"Yahh sekali-sekali."

"Iya sih.. terakhir Yoon ikut acara ginian pas pesta ulang taun ketua osis. Itu juga pulang duluan." Eurin menyentuh dagunya.

Oh ya.. aku inget 2 tahun yang lalu aku pulang duluan di tengah acara gara-gara gak nyaman sama suasana ramai dan akhirnya pusing dan mual. Yah.. aku gak suka tempat ramai yang terlalu berisik.

"Umh.. ya bentar doang.. cuma formalitas aja." Aku tersenyum.

Cuma pengen liat Mino sih hehe.

"Yaudah.. eh mau janjian gak? Pake baju warna apa gitu yang sama." Usul Kyuni.

"Emang kostumnya apa?" Tanyaku.

"Bebas sih.."

"Yaudah warna merah kau gak?"

"Gak punya warna merah.." Eurin menggeleng.

"Yaudah abu." Usul Kyuni.

"Aku yang gak punya abu." Aku menggeleng.

"Pink aja ihh!" Eurin kini memberi usul.

"Gue yang gak punya." Kyuni menepak lengan Eurin.

"Terus mau gimana?" Tanyaku.

Dua orang itu berfikir bersamaan.

"Putih aja?" Ucap seseorang di belakangku.

Aku menoleh, "Oh kamu..."

Eh kamfret aku lupa namanya.

"Minji!" Ia tersenyum.

"Siapa?" Tanya Kyuni.

"Oh maaf dateng gitu aja" Minji terlihat kikuk, "Aku Park Minji. Kelas 2-2"

"Ohh Hobae.." Eurin manggut manggut.

"Oh iya aku inget. Yang nabrak Yoon kemarin ya?" Kyuni menunjuk.

"Iya..hehe." Minji mengusap tengkuknya.