Duapuluh!

676 103 46
                                    

"Yoon!! Hayo bangun... udah pagiii!!"

Aku mendengar suara samar-samar dari luar kamarku.

"Yoonnn.. kamu gak akan telat ke sekolah??"

Aku mencoba membuka mataku perlahan dan bangun dalam posisi duduk. Mataku terasa sakit setelah menangis semalaman. Sepertinya bengkak.

Ah, aku jadi malas pergi ke sekolah.

Setelah mandi, aku bergabung dengan Seungri yang sudah duduk manis di meja makan dan menungguku sarapan bersama.

"Sore ini latihan lagi?" Tanya Seungri memberikan mangkuk nasi.

Aku menjawab dengan anggukan singkat.

Sepertinya itu sedikit mengganggu pikirannya. Ia menghembuskan nafas panjang dan tersenyum kecil,

"Aku nyusul nanti yah."

Aku kembali mengangguk untuk memberi jawaban.

"Yoon.." Ucap Seungri pelan. Aku menaikan daguku.

"Aku, mau ngomong sesuatu sama kamu. Tapi kayaknya nanti aja deh pulang latihan." Seungri tersenyum kemudian melanjutkan sarapannya.

.

.

"Yoon.. kamu masih hidup, kan?" Tanya Kyuni yang melihat keadaanku sekarang. Aku lebih memilih mendengus kemudian duduk di bangku milikku.

"Kamu jadi banyak moody-an gini sih? Ceritain masalah kamu sama kita dong." Eurin khawatir.

Aku kembali menghembuskan nafas panjang, "Aku gak papa."

"Yoon!"

Tiba-tiba seseorang memanggil namaku dari luar kelas. Walapun enggan, aku pun menoleh dengan malas.

"Yoon! Sini deh!!" Itu Mino. Dia melambaikan tangannya dan menyuruhku untuk datang padanya.

Aku terdiam sejenak hingga akhirnya memilih untuk bangkit dan menghampirinya.

"Apa?" Tanyaku.

"Kamu ikut pesta angkatan besok, kan?"

Aku mengernyitkan dahi kemudian menaikan dagu ketika berhasil mengingat apa yang Mino maksud.

"Iya sih, tapi cuma bentaran doang kayaknya."

"Kamu ikut?! Beneran?!!" Mino bersemangat.

"I-iya, emang kenapa?"

"Gini, kamu mau gak kostumnya sama kayak aku? Maksudnya warnanya gitu."

"Oh, tapi aku juga ada janji dresscode sama temen aku sih."

"Yah serius?" Mino tampak kecewa. Tapi ini kesempatanku, tak mungkin aku tolak, kan?

"Umh.. kalo kamu maksa sih..." Aku menundukan kepalaku.

"Eh serius? Eh tapi- aku- err..." Mino menjadi kikuk dan membalikkan tubuhnya.

Aku menatapnya lagi sambil terkekeh, "Mau pake warna apa?"

Mino mengusap tengkuknya sambil berbalik, "Umh ini pesta kostum kan?"

"Iya, terus?"

"M- mau gak kita pake kostum ala-ala pangeran sama- "

"Gak." Jawabku cepat sambil tersenyum.

"Y- yaudah cosplay- "

"Gak."

Mino mendengus pasrah, "Okelah dresscode warna biru langit."

"Nah itu baru oke." Aku mengangguk.

Married With Ahjussi [Seungri]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang