"Siapa sih?". Gumam gue dan beranjak untuk membukakan pintu.
"Sebentar!". Teriak gue ketika mendengar ketukan itu semakin keras.
Gue kaget bukan main melihat siapa yang ada di hadapan gue ini.
Dia___
"Tante Young?".
Gue kaget setengah mati ngeliat siapa yang ada di depan gue ini. Wanita berpostur tinggi kurus bak model ini berdiri angkuh dengan kacamata hitam merk ternama.
"Masih ingat saya rupanya". Dia melipat kedua tangan di dadanya dan memperhatikan gue dari atas sampe bawah dan tatapannya terhenti di perut gue yang menonjol.
"Bagaimana bisa anak saya mencintai orang seperti kamu". Ucap dia sinis. Gue liat kanan kiri takut ada orang yang liat kan gak enak juga.
"Bicaranya bisa di dalam tante__ silahkan masuk". Gue mempersilahkan dia masuk. Tapi dia nolak.
"Nggak usah, saya gak tahan diem di rumah orang miskin lama-lama".
Gue menarik nafas dalam. Ya Tuhan Kuatkan hambamu ini.
"Kamu berani ya deketin anak saya, memangnya kamu siapa? Orang tua kamu se-kaya apa memang? Saya gak habis fikir kenapa Suho yang terlahir di antara dolar-dolar yang berserakan mau sama kamu yang cuman anak orang miskin!". Dia terus-terusan ngoceh. Tadinya gue udah pengen nangis, tapi begitu dia ngomongin dolar-dolar kok gue pengen ngakak ya, dalem hati tapi. Astaga receh banget gue.
Tadinya sih dia pengen sombong kali. Tapi cara penyampaiannya bikin dia kelihatan kayak orang bego gagal kaya. Duhhh astajim dosa lo Ki ngatain ibu mertua lo sendiri.
Bukannya gue mau sombong sih, tapi ya kali dia gak tau kalo gue anak tunggal pemilik perusahaan Kia Corp. Dan Mama gue punya brand Blanc&Eclare.
"Asal kamu tau ya saya gak pernah merestui kamu menikah sama anak saya dan saya gak akan menerima dia sebagai cucu saya". Dia menunjuk perut gue yang menonjol.
"Dasar wanita gak tau malu! Jangan-jangan kamu menikah dengan anak saya karena kamu mau sama harta nya aja kan? Kamu rela ngorbanin kehormatan kamu demi dolar nya dia kan?". Maki dia.
"Cukup Tante!". Gue menutup telinga gue. "Saya benar-benar mencintai dia! Saya tidak menginginkan harta! Saya juga tidak mengorbankan kehormatan saya demi uangnya! Saya mencintai dia tante, sangat! ". Airmata gue meleleh dan nafas gue memburu. Terlalu emosional memang.
Dia membuka kacamatanya dan menatap gue penuh amarah. "Kamu! Kurang ajar!". Dia hendak melayangkan tangannya ke pipi gue. Tapi berhasil gue tahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Abang Tiri (Stepbrother) ▪ [Suho] [Jaehyun]
De TodoFrom 'Abang tiri' becoming 'Suami' Kok bisa? Bisa dong! Highest rank #9 in pg17