"Lo ngapain dibelakang sekolah gue bego?" Kesal Candra pada seseorang yang sedang berbicara dengannya lewat telepon.
"Cepet sini, penting woyy genting" teriak dari sebrang sana.
Candra mendengus "kelas gue lagi ada guru monyet"
"Oh guru lo monyet broo, lo juga monyetnya dong ya" kekeh dari sebrang sana.
"Elo monyetnya bego, guru gue galak melebihi anjing yang suka ngejar lo kalau jogging" sungut Candra.
"Gak usah bawa bawa masa lalu dalam pembahasan ini bro, menyakitkan sekali untuk diingat, melelahkan sekali dikejar kejar masa lalu. Gak bisa lanjut ke masa depan gara gara kecantol masa silam" ujar dari sebrang sana dengan menahan tawa.
"Bego, lo jadi dramatis gini ngebahas masa lalu. Gak nyambung bego. Udah sono lo cunguk berdua pergi aja dari belakang sekolah gue. Sekolah lo mau dijajah entar kalau ketauan sama sekolah gue.... Lo pada mau gue teriakin maling emang?... Gue teriakin nihh" ancam Candra mencoba menahan tawa.
"Anjeng lah gue pada udah cape kesini tapi malah diusir. Ketemu aja kagak, diusir iye" umpat dari sebrang sana.
"Gue gak nyuruh lo pada kesini, lo yang salah. Serasa homo gue ketemuan sama burung" kekeh Candra.
"BODO AMAT, GUE PADA PULANG. BHAYYYY. ANJINGGGGGGGGGGG"
Tut, tut, tut.
Panggilan terputuskan bersamaan dengan tawa Candra yang menggelegar.
"Woyy.." panggil seseorang.
Candra menoleh "Eh Angel, kenapa lo nyari gue. Kangen yaa"
"Kangen muka lo tembok, Bu Sarah marah. Lo bilangnya ke kamar mandi tapi tau taunya disamping kelas. Malah ketawa ketawa. LO GILAA!"
"Emangnya kedengeran ya suara gue?"
Angel mendengus "Engga sama sekali... YA KEDENGERAN LAH BEGO" greget Angel menggeplak kepala Candra.
"Ayoo masuk kelas, gara gara gue sebangku sama lo. Apapun yang berhubungan dengan lo pasti ujung ujungnya bakalan bikin gue rugi" kesal Angel.
Candra terkekeh "Marah marah mulu neng, cepet mati entar"
Angel mendelik "Lo yang bakal nanggung dosa gue"
"Jangankan dosa lo, cinta lo aja siap gue tanggung"
"B aja, sono lo masuk ke kelas. Gue mau ke toilet dulu" pamit Angel berlalu.
Candra menautkan kedua alisnya lalu kembali masuk ke dalam kelasnya.
"Berbohong, berbicara kasar, teleponan saat pembelajaran sedang berlangsung. Kamu, Buat 15 puisi sekarang. Duduk didepan meja guru, kamu harus mengerjakanya disana. Kamu sebagai anak baru disini, seharusnya ka...."
"Iya Bu saya akan berdiri sampai pelajaran Ibu berakhir" potong Candra lalu bersiap siap untuk mengerjakan apa yang diperintahkan oleh Bu Sarah. Bu Sarah merupakan guru bahasa Indonesia, Bu Sarah sangat formal jika berbicara.
Lebih baik gue dimarahin Singa liar lah daripada dimarahan Anjing galak. Tanya om google juga bisa_ Batin Candra. Candrakan memang sialan!.
"Jangan mencari digoogle, saya pasti akan mengetahuinya.... Ah Ya, Starlyn kemana? Bukanya tadi saya menyuruh dia untuk memanggil kamu"
"Dia ketoilet Bu" jelas Candra.
"Ohh. Yasudah kamu kerjakan sekaran tugas yang saya ucapkan tadi" ujar Bu Sarah yang diangguki dengan malah oleh Candra.
KAMU SEDANG MEMBACA
EXPLOIT (COMPLETED)
Novela JuvenilJUDUL SEBELUMNYA: "Starlyn & Candra" Pacaran bukan hanya sekedar kode, tembak, lalu jadian. Tapi bagaimana proses dan perjalanan. Starlyn, perempuan yang terjebak dalam dekapan masa lalu yang menyakitkan dipertemukan dengan Candra, sosok menyenangk...