15. Jadi?

118 15 23
                                    

Happy reading guys😗

            ___________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

            ___________________

 
"Eh neng Angel makin cantik aja"

Angel tersenyum "Mang Odang bisa aja. Pesen buburnya dua ya Mang. Seperti biasa, spesial"

Angel dan Candra sudah sampai ditaman, ternyata bubur Mang Odang belum habis. Mang Odang merupakan langganan bubur kesukaanya dari kelas 11 sebelum hal yang menyakitkan menimpanya hingga membuat dia mengharuskan terlambat sekolah dan terlambat untuk sarapan bubur Mang Odang.

"Lohh bukanya tadi Bu Lisa teh udah beli"

"Engga mang, Angel ngga ikut makan dirumah"

"Ohh.. pacarnya Neng? Meni jangkung badag" ujar Mang Odang dengan bahasa sunda khasnya.

Angel dan Candra menautkan kedua alisnya "Apaan mang?"

"Iya pacar eneng teh meni tinggi besar"

"Ohh.. bukan pacar Mang, temen" jelas Angel.

"Calon mang. Doain ya mang biar Angel nerima cinta saya" timpal Candra.

"Nya pasti atuh didoain ku emang mah. Sebentarnya, mang buatin bubur spesial doa buat eneng sareng si ujang" ujar Mang Odang lalu berlalu untuk membuatkan bubur.

"Ngel?" Panggil Candra kepada Angel yang sedang bermain handpone.

"Hmmm"

"Lo gak ada niatan buat nyeritain masa lalu lo ke gue?"

Angel mendongkak "Engga. Lagian Lo udah taukan kalau Calvin itu Kakak angkat gue. Apa yang mau diceritain?"

"Oke, biar gue yang cari tau sendiri!"

"Dihh"

"Ngel!" Panggil Candra kembali saat Angel kembali fokus terhadap handponenya.

"Hmm?" Gumam Angel tanpa mendongkakan kepalanya.

"Liat gue Ngel"

Angel mendongkakan kepalanya untuk menatap Candra "Apaan?"

"Gue cinta lo" ujar Candra tersenyum.

Angel menaikan kedua alisnya "Gue udah tau! Waktu itu lo juga pernah bilang kaya gitu disekolah"

"Ohh iya, guekan sering nyatain cinta ke lo.... Tapi lo gak pernah nyatain cinta ke gue Ngel!"

Angel mendengus "Lo terlalu sibuk buat nyatain cinta lo ke gue. Sampai lo lupa buat nanyain perasaan apa yang gue miliki terhadap lo. Gue perempuan, mana mungkin gue mau mengungkapkan sedangkan lo engga pernah menanyakan!"

Candra mendesah "Apa perlu ya Ngel. Tapi biasanya kalau gue nyatain perasaan ke cewek, dia juga bakalan balik nyatain perasaannya ke gue, tanpa harus gue tanyain"

EXPLOIT (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang