"Black Soul Hell, bahkan sang dewa tak bisa menggunakan kekuatan itu tanpa di perintah oleh tuhan, namun gadis itu menggunakannya terlalu berlebihan" ujar Sean membuat Arthur dan Allysa terkejut bukan main...
***
Kini para ahli kesehatan sedang berusaha mengobati Emy yang kini sedang dalam keadaan sekarat...Rambut hitamnya terus berguguran satu per satu membuat para ahli kesehatan panik...
Sebuah tato menjalar membakar kaki Emy bagian bawah...
Para anggota kerajaan menunggu di luar merasa khawatir dengan keadaan Arthemis...
Ibu suri, permaisuri, twin Princess, dan Fanny tak henti-hentinya menangis memikirkan keadaan Arthemis yang sekarat...
Laras keluar dari ruangan membuat para anggota kerajaan mengerumininya disusul keluarnya Kratos dengan wajah pucatnya...
"Bagaimana keadaan nona? Apa dia baik-baik saja?" Ujar Fanny dengan nada seraknya membuat Laras dan Kratos menunduk...
"Kami tak bisa menyembuhkannya, energi kami tidak cukup untuk menyembuhkan iblis kuat seperti Emy, bahkan Kratos pun kehabisan energi untuk menyembuhkannya" ujar Laras menatap anggota kerajaan yang menatapnya kecewa...
Tiba-tiba seorang Healer keluar dan mengatakan bahwa Arthemis memanggil Arthur dan Allysa membuat mereka semua masuk ke dalam ruangan...
Keadaan yang begitu miris mereka lihat pada Arthemis, tato hitam itu sudah menjalar hingga pahanya, alat kesehatan memenuhi tubuhnya dan nafasnya begitu berat, rambutnya terus-menerus berguguran membuat Arthur dan Allysa merasa bersalah...
"Ka-kaisar" ujar Emy lemah dan terbata-bata membuat Air mata Allysa mengalir semakin deras...
Manik Emy beralih menatap kakak iparnya yang terus saja menangis membuat Emy tersenyum...
"Kaka-kak Ip-Ipar" ujar Emy memanggil Allysa membuatnya mendekat...
"Maafkan-maafkan aku, hah jika- ha selama-"
"Cukup jangan banyak bicara jika tidak maka keadaanmu akan semakin memburuk" ujar Allysa membuat Emy menghentikan ucapannya...
Emy melepaskan semua alat kesehatan yang menempel di tubuhnya dan duduk dibantu oleh Allysa...
Emy menyentuh perut Allysa membuat Allysa bertanya-tanya akan apa yang dilakukan adik iparnya yang sedang sekarat ini...
Emy memejamkan mata dan terlihat mulai berkonsentrasi...
"Zuntorian Babysan Hellasjan Zubandkin" ujar Emy membaca mantra dan tak lama cahaya hitam pekat keluar dari tangan Emy membuat mereka terkejut...
Emy terus membaca mantra membuat Kratos yang mengetahui mantra terlarang itu segera menghentikan gadis itu untuk melanjutkan usahanya itu...
Sebuah lingkaran aneh dengan berbagai tulisan kuno membuat Kratos membeku dan membulatkan matanya tak percaya...
Dalam keadaan sekarat dan energi kehidupan yang terus berkurang tak membuat gagal melakukan mantra terlarang yang bahkan ayah tuannya harus menrenggut nyawa...
Cahaya itu bercahaya begitu terang sampai akhirnya menghilang menampilkan Emy dengan wajah pucat dan rambut tinggal 5 helai tersenyum ke arah kakak iparnya...
"Selamat kak, kau hamil" itulah kata-kata terakhir yang diucapkan Emy sebelum ia tak sadarkan diri bersamaanya helaian terakhir rambutnya gugur...
"Emy?! Emy?! Sadarlah! Sadarlah" ujar Allysa menguncang tubuh Emy agar terbangun dari tidurnya yang begitu lelap...
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mystical World
FantasySERI KETIGA GODDESS SERIES Berawal dengan menemukan sebuah liontin berbentuk hati dengan warna hitam dan putih... Gadis itu terperangkap dalam sebuah dunia yang hanya ada dalam mitos... Arthemis Selene Macha, gadis berambut silver dan bermanik hijau...