Sekarang ini Aisyah sudah pulang kerumah Syifa dan teman-temannya,Aisyah diperbolehkan pulang sorenya setelah cairan dalam labu infusannya habis.
Saat ini Aisyah sedang duduk disofa ruang tengah bersama teman-teman dan juga orang tuanya.
" Syifa tante nitip Ais yah,kalo ada apa-apa telpon tante atau om yah " kata mamah Aisyah.
" iya tante nanti aku kabarin kalo ada apa-apa " balas Syifa.
"Yaudah tante mau pulang dulu yah semuanya " orangtua Aisyah berdiri diikuti oleh Aisyah dan teman-temannya.
" mamah pulang ya syah " katanya sambil mencium pipi Aisyah,Aisyah hanya tersenyum lalu mengangguk.
" jaga diri yah " sekarang giliran papah Aisyah yang mencium kening Aisyah.
"Iya mah pah,kalian hati-hati dijalan " kata Aisyah mencium punggung tangan orang tuanya dan diikuti teman-temannya.
" titip anak om yah " kata papah Aisyah menatap teman-teman Aisyah.
" pasti om " jawab Ajil.
Sepeninggalan orangtua Aisyah,mereka duduk dan menonton film diruang tengah. Mereka semua duduk dikarpet sambil memakan beberapa cemilan.
Hari sudah berganti malam,entah karna lelah atau memang karna cuaca diluar sedang hujan sehingga mereka menonton dalam keheningan,Renita sudah terlelap dengan paha Defan sebagai bantalan,Sarah sudah tidur disofa sejak film dimulai,Syifa,dia tengah menyandarkan kepalanya pada bahu Azka dan memainkan hp nya. Aisyah,dia juga tertidur dengan memeluk bantal sofa,dan menyender pada sofa karna dia duduk dibawah.
" Syif " panggil Ari.
" mmmm " Syifa hanya berdehem sebagai jawaban.
" Cipa " panggilnya lagi.
" apaan sih??" Tanya Syifa sambil menegakan duduknya.
" itu sepupu lo suruh pindah gih,dia kan lagi sakit " kata Ari,Syifa melirik orang disampingnya yang sedang tertidur menyandar pada sofa.
" kasian ah,udah nyenyak " kata Syifa.
" yee dari pada pegel kan " kata Ari.
" kok jadi elo yang ribet sih " kata Syifa menyelidik.
" ya...ya kasian aja gitu,udh sakit tambah sakit " sewot Ari.
" yaudah lo benerin tidurnya si ais,rebahin aja dikarpet,terus lo bawain selimut dikamar gue,beres kan " kata Syifa lalu menyandarkan lagi kepalanya pada bahu Azka.
Ali sudah kabur kekamarnya karna mengantuk,Azka dan Defan tetap asik menonton walau Syifa sedang berdebat dengan Ari.
" malah nyuruh balik " kata Ari menoyor kepala Syifa, Ari beranjak dari duduknya.
" yee malah pergi " Syifa melempar Ari dengan kulit kacang.
Beberapa menit kemudian,Ari kembali dengan selimut dan bantal warna pink.
Ari menyimpan selimut dan bantalnya dibawah,lalu dia mengangkat Aisyah dan merebahkannya dikarpet,Ari mengambil selimut tadi lalu menyelimuti tubuh Aisyah.
--------------
Syifa terkikik melihat Ari,Syifa menarik-narik baju Azka,saat Azka menoleh,Syifa langsung menunjuk Ari yang tengah menyelimuti Aisyah.
Dengan kejahilan Azka,dia mengambil foto saat Ari menyelimuti Aisyah,ia terkikik.
" ekhemm " Azka pura-pura berdehem,Ari mentap Azka yang sedang memalingkan wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FEEL ( ArSyah ) -END-
Fanfiction"Sebuah rasa yang entah sejak kapan hadir menempati ruang kosong yang telah lama tak disinggahi oleh siapapun. Sebuah hati yang juga ikut menempati ruang kosong itu dan juga sebuah nama yang selalu memenuhi isi kepalaku"-Ari Pratama Nugraha "Sebuah...
