Aleena with Sagara (COMPLETED)

16 (Menunggu Saga)

"Aleena ingin marah namun tak berarah, karena menyadari, dirinya bukan siapa-siapa"

"kenapa lo bisa berubah fikiran gitu?" tanya Zoya yang berada di sebelah Aleena yang sedang fokus menyetir

Aleena tersenyum penuh arti "menurut lo?"

"Al, lo udah kalah sama hati lo" ungkap Belva sembari membaca novel

Zoya mengerutkan dahinya "jatuh cinta masih menyenangkan bukan?"

Aleena terkekeh pelan "pada awalnya, semua jatuh cinta bukannya begitu?"

"dan pada akhirnya semua nya bisa berubah kan?" lanjutnya

"terus, lo siap?"

Aleena menggeleng pelan "gue gak pernah siap untuk itu, tapi gue masih muda dan gue bakal menuruti hati gue melangkah"

Zoya tersenyum " dan lo patut untuk bahagia.... lagi"

"dan meninggalkan semua kenangan buruk peninggalan cowok-cowok brengsek yang pernah hadir di hidup lo" tambah Belva meyakinkan

Aleena dan ke-dua sahabatnya ini sedang menuju studio foto Saga, hari ini adalah pemotretannya ketika Aleena setuju untuk menjadi salah satu model yang akan di pajang di pameran foto kampus nanti.

Sesampainya di studio foto, ternyata hanya ada ke-tiga sahabat Saga dan beberapa orang yang bergabung dalam club fotografi juga beberapa model pilihan mereka. Aleena dipersilahkan masuk di salah satu studio yang sudah Saga siapkan, namun tak nampak juga Saga disana.

"hmm Saga belum dateng, gimana kalo Aleena di make up dulu aja sama Zoya kan?" gumam Banez

"iya udah gue make up dulu deh" kata Zoya

Aleena pun segera di make up oleh Zoya, tema dalam pemotretan ini sebenarnya bebas hanya ingin mengeksplor kecantikan wajah Aleena yang natural saja, jadi make up yang di poles oleh Zoya pada wajah Aleena tidak akan berlebihan tapi akan tetap natural dan memancarkan kecantikan Aleena. Kurang lebih 2 jam Aleena sudah di make up dan di tata rambutnya yang tergerai dengan indah. Namun, Saga tak juga kunjung datang.

"kak Saga belum datang juga?" tanya Aleena

"udah sih, biar gue aja yang motret kesian Aleena kan lama nunggu" kata Kairan yang saat ini sudah mendekati Aleena

"keluar lo ah" kata Banez menarik Kairan keluar dari tempat itu

Azzam duduk mendekat ke arah Aleena "Saga mau cuma dia yang boleh motret lo" gumamnya

Aleena melirik Azzam "loh kok gitu?"

Azzam tertawa pelan "itu berarti, lo punya dia. Bukan begitu?"

Aleena tampak mengerutkan dahinya dia tampak tidak paham apa yang dibicarakan oleh Azzam.

Aleena mencoba untuk menghubungi Saga namun, dia tidak mengangkat teleponnya. Saga tidak biasanya seperti ini, walaupun dia jarang menghubungi Aleena bahkan tidak pernah jika Aleena tidak yang menghubunginya terlebih dahulu tapi, pasti dia mengangkat telepon Aleena.

Saganteng

Kakak dimana? Aku udah di studio

Kakak jadi kan foto aku?

Kak lama banget sih, make up nya keburu luntur nih

Eh, engga juga sih, make up Zoya kan paling the best

ga akan luntur walau aku mewek juga hahah

Kak.. aku cantik gak?

Aleena mengirimkan selfie dirinya kepada Saga dengan mengharapkan Saga membalas pesannya. Namun, dia tak kunjung membalasnya. Aleena berdecak kesal. Tapi, dia masih bisa menunggu. Jangan meragukan Aleena jika soal menunggu, dia lah jagonya.