Pesta Pora - Kejanggalan

466 18 4
                                    

Sabtu malam minggu kali ini dimeriahkan dengan adanya pesta pora milik Rafaela. Segala persiapan sudah selesai. Rafaela dengan sayapnya yang anggun menyusuri karpet merah menuju podium utama. Orkes sudah disiapkan oleh Roger dengan toa mesjid sekaligus rebana ibu ibu kosidahan sudah satu paket tidak bisa dipisah, karena aku tahu rasanya dipisah. Sakit.....

Semua mata tertuju pada Rafaela dengan gaun emasnya yang terbuka dibalut dengan cadar tule pada wajah. Cadar tule itu dipersiapkan ratu agar Rafaela terlihat anggun dan membuat siapapun jadi penasaran. Tapi bukannya anggun malah terlihat seperti penari perut dari timur tengah.

"Terimakasih untuk semua tamu undangan yang sudah hadir disini. Saya sebagai raja ML..hn maksudnya kerajaan Mobile Legend akan memulai pesta pora untuk Rafaela, putri angkat kami yang berusia duadua.''

Sambutan itu berjalan lancar, semua tamu undangan nampak duduk sambil menikmati hidangan yang beragam, mulai dari kerak telor, nasi padang, sampai steak Bbq, minumannya pun beragam, ada estes manis, estes tawar hingga bir dan sekoteng, modernisasi dengan kearifan lokal, biasalah parents jaman now.

Sedangkan mereka menikmati hidangan, Rafaela begitu gusar, bukan karena berdebar jantungnya akan memilih pasangan, tetapi karena ia hanya berdiri hampir dua jam tanpa makan dan minum, lapar juga pikirnya.

Dari arah timur terlihat Clint berulang kali menggunakan skill 2 bulak-balik depan podium, lalu kembali ke kursi dan begitu seterusnya macam orang kebelet eek sambil mencari batu. Entah apa yang dirasakannya Clint tampak begitu gundah. Mungkin perasaan takut jika Rafaela memilihnya menjadi pasangan hidup adalah salah satu faktor kegelisahan Clint, karena pada dasarnya ia sudah mulai mencintai Freya dalam diam.

"Baiklah ini saatnya untuk Rafaela berbicara, siapa yang akan dipilihnya. Karena saya yakin Rafaela sudah memikirkannya masak-masak. Rafaela boleh memilih siapapun laki-laki yang ia sukai, mulai dari prajurit, hingga rakyat jelata. Mulai dari bujangan, duda hingga suami orang. Tidak ada yang bisa menolak kedaulatan Rafaela saat ini. Dan saya harap putriku, wahai Rafaela. Pertimbangkanlah masa depanmu,'' kalimat raja merupakan sebuah penegasan tentang peraturan kerajaan. Sekaligus mengingatkan Rafaela soal menikahi suami orang. Memang bukan masalah, tetapi pikiran panjang mengenai kebahagiaan putrinya terus menghantui.

"Ehm...Pertama-tama saya ucapkan terimakasih wahai Ayahanda dan Ibunda akan adanya pesta pora ini. maaf suara saya tidak bagus karena mengalami masalah tenggorokan. Oke, terimakasih untuk datang menyempatkan diri hadir di pesta ini, saya pinta pada kalian jangan terlalu berharap. Karena.... saya memilih Clint.''

"Bohong.!!!'' Sontak Clint yang tadinya gundah gulana itu berteriak.

Semua mata tertuju pada Clint. Terlihat si koboy itu shock berat. Hatinya rapuh bagaikan tower yang ditembaki minion. Sakit bagaikan dicolok Zilong dan tidak berdaya bagai dibekukan Aurora. Terdiam kaku nan pilu. Ia tak menyangka bahwa Rafaela memang telah merebut segalanya dari Freya. Ia menyesal menculik Freya dan membuatnya hancur seperti ini.

"Saya tidak mau menikah dengan Rafaela,!'' Tambahnya lagi penuh penekanan.

"Tidak bisa seperti itu tuan muda. Peraturan kerajaan itu pada dasarnya tegas dan HQQ,'' jelas sang raja mengingatkan.

"Tapi aku...aku punya pacar,'' bantahnya.

"Tidak masalah.''

"Aku..aku punya istri.''

"Tidak masalah.''

"Aku punya banyak anak, punya hutang, hobi judi suka main perempuan dan pengangguran.''

"Tidak masalah. Setelah ini Rafaela tidak akan pernah menikah kecuali denganmu.''

"Aku mencintai Freya.''

DEG....

Perdebatan sengit terus terjadi diantara Clint dan pihak kerajaan. Hingga akhirnya Clint pergi meninggalkan puncak acara dan mencari Freya, ia ingin menangis dalam pelukan perempuan itu.

Sementara hansip mengamankan lokasi, acara tetap berjalan. Penyematan kalung dan memakan kue samir sebagai simbolis bahwa dirinya telah berdaulat berpasangan dengan Clint meskipun bertepuk sebelah tangan. Setelah Rafaela memakan kue samir sampai habis ia pun kekenyangan dan hendak turun dari podium untuk mencari minum, sementara tamu undangan sudah memasuki acara bebas. Bebas mau pulang atau mau kenyang.

Sementara itu di luar acara, hujan turun rintik-rintik mewakili hati Clint. Datanglah Roger.

"Bukankah bagus seorang gelandangan menjadi menantu kerajaan?''

~TBC~

Mobile Legend SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang