School Scandal ✓

📚 9. Investigasi

Kenapa ini bisa terjadi?

Berawal dari Qonita, dia datang membawa data dana beasiswa miliknya, saya tidak tahu dia dapatkan itu dari mana

Kenapa kamu bodoh membenarkannya?

Saya bingung harus jawab apa, sebelumnya tidak pernah ada yang seperti ini.

Jadi sekarang kita harus mengembalikan semua uangnya.

Tapi aneh darimana Qonita mendapatkan datanya?

Mungkin dia hacker yang menyebarkan virus GAMA. Buktinya setelah dia membawa data miliknya, hari itu juga langsung tersebar data semua orang.

Bagaimana kalau kita lapor polisi? Ada hacker yang merusak sistem informasi sekolah.

Apa kamu sudah gila? itu sama saja memasukan kita ke penjara, nanti kita akan ketahuan  korupsi oleh polisi.

Tidak ada cara lain, kita harus mengeluarkan Qonita dari sekolah ini. Karena dia terlalu pintar dan jujur,  itu membahayakan.

Tapi dia siswi teladan tidak ada alasan untuk kita mengeluarkannya.

Kita buat saja sebuah permainan, kita minta kepada semua donatur beasiswa untuk menyeleksi ulang peserta beasiswa dengan diadakannya tes ulang. Nah kita beri Qonita soal yang paling sulit agar dia tidak bisa menjawab. Dengan begitu dia tidak akan mendapatkan beasiswa lagi. Bukankah dia dari keluarga yang kurang mampu? Kalau bukan dari dana beasiswa darimana dia bisa membayar sekolah? Karena tidak bisa membayar sekolah, maka dia akan keluar dengan sendirinya dari sekolah. Bukan begitu?

Tapi Qonita sangat pintar bagaimana kalau dia bisa mengerjakan soalnya.

Kita yang akan membuat soal yang tidak pernah dipelajari, dia pasti tidak akan bisa menjawabnya. Kita sisipkan Soal ini hanya untuk Qonita saja.

Ide bagus! Sekarang tutupi kasus ini jangan sampai diketahui oleh direktur, dan para donatur.

***

Qonita POV

"Kami ucapkan mohon maaf  kepada semua siswa atas kesalahan pihak sekolah dalam menghitung dana beasiswa, kesalahan ada pada sistem informasi kami, akan kami perbaiki. Mohon kerjasamanya. Silahkan jika masih ada yang keliru bisa komplain ke bagian TU. Terima kasih,” ucap Bapak kepala Sekolah melalui siarannya. 

Semenjak database dana beasiswa kebocoran, kondisi di sekolah menjadi kacau, banyak siswa yang menyangka pihak sekolah korupsi. Demi menghilangkan kecurigaan siswa-siswi dan menjaga reputasi sekolah, Bapak kepala sekolah  melakukan siaran langusng ucapan permohonan maaf, karena adanya kesalahan pada sistem informasi sekolah, dan sebagai tanda permintaan maafnya sekolah akan meliburkan selama satu hari untuk mengadakan PENSI (pentas seni) dengan mendatangkan penyanyi dan band ternama untuk menghibur siswa-siswi setelah UTS.

Menurutku ini hanya sebuah sandiwara saja untuk menutupi issue korupsi sekolah, kalau memang ini hanya sebuah kesalahan, seharusnya tidak sampai semua data salah dan aku rasa ini bukan simbolis permintaan maaf, tapi penyuapan agar siswa diam, tapi anehnya banyak siswa-siswi yang iya-iya saja, tidak mengkritisi ini semua.