Part 39: Si Misterius...

35.5K 2.6K 88
                                    

Bingung sama judul partnya mau apa, udahlah gitu aja ya wkwk...
Langsung aja..

GALANG POV

Kepala gue bener-benet pusing, jangan sampai gue pingsan, gue harus ngejar cowok itu. Tapi kan ini kepala, bukan tembok, dipukul kayu gede gitu, gimana gak pusing?

Gue mulai kehilangan keseimbangan, gue bersandar ke pagar rumah gue, gue coba bertahan gak pingsan, tapi ini malah tambah pusing dan sakit banget, akhirnya gue pasrah.

☘☘☘

"Qonita....."

"Iya Galang....."

"Kamu nanti mau kan jadi istri aku?"

"Iya aku mau...."

"Beneran?"

"Iya Galang..."

Alhamdulillah terima kasih ya Allah atas hadiah paling indah ini.

"Galang..."

"Galang...."

Kenapa jadi banyak suara bokap gue?

Gue buka mata perlahan-lahan, gue harap ini bukan mimpi, kenapa kepala terasa sakit dan pusing gini, tapi ini dimana? Gue lihat-lihat sekitar, rupanya ini di kamar gue, ada bokap gue didepan gue. Gue coba bangun dengan posisi bersandar ke belakang ranjang gue.

Ternyata pertemuan sama Qonita tadi cuman mimpi, kenapa bokap gue bangunin gue sih, gue udah betah tadi di mimpi.

Tapi kenapa kepala gue sakit?? Gue coba mengingat kejadian, kenapa kepala gue bisa sakit. Gue baru ingat, ada cowok mukul gue pake kayu besar.

"Sudah mendingan? Kenapa kamu senyam-senyum sendiri" Tanya bokap gue.

Pasti pas mimpi gue bahagia banget jadi senyam-senyum.

"Siapa yang ngangkat Galang ke sini pah?" Tanya gue mengalihkan pembicaraan.

"Papa sama mang parno," jawabnya, sambil duduk di ranjang gue, "kamu kenapa bisa pingsan di depan gerbang rumah?"

"Ada orang mukul Galang pake kayu besar pah, orangnya main kabur aja."

"Siapa? Dia musuh kamu?"

"Gak tahu pah, orang wajahnya ke tutup helm, lagian Galang tuh gak punya musuh."

"Berarti percuma ya, di pasang cctv di depan juga, orangnya pake helm, ya gak akan kelihatan wajahnya."

Cctv di depan rumah? Gue baru ingat!

"Bisa pah, Galang bisa lihat nomor plat motornya," sahut gue. Bokap gue langsung lihat gue.

"Benar juga!"

"Tapi ini jam berapa pah?" Tanya gue bingung.

"Jam 4."

Jam 4? Gue tidur lama banget, apa gue gak gak sholat-sholat? Apa gue juga gak sekolah?

School Scandal ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang