BAB X

762 85 30
                                    

"What i'm to you,"

---------
===

Synchoréste| 10


Van itu telah terparkir dengan rapih di depan sebuah rumah, dan baru saja membangunkan seorang yang berada di dalamnya. Jimin melenguh, Ia melirik Taehyung yang masih tertidur dengan pulas, Jungkook dan Eunbi yang saling bersandar satu sama lain dan Mereka terlihat romantis sekali.

Jimin mengguncang pundak Taehyung pelan, seraya memanggil namanya pelan. "Tae, bangun." Ucapnya pelan.

Karena Taehyung bukanlah orang yang sulit untuk dibangunkan, jadi walaupun hanya dengan suara Dia pun bisa dibangunkan. Tapi berbeda dengan Jungkook, Ia adalah orang yang paling sulit untuk dibangunkan, jadi Jimin harus bersusah payah untuk membangunkan Jungkook tanpa harus membangunkan Eunbi.

"Jungkook! Jungkook!" panggil Jimin seraya menepuk pipi Jungkook.

Nihil! Jungkook tidak bangun, karena justru yang terbangun bukanlah Jungkook tapi Eunbi. Eunbi yang membuka matanya terlebih dulu, dan memandang Jimin dengan matanya yang masih belum terbuka sempurna. "Eh Eunbi!" panggil Jimin dengan cengiran yang menghias wajahnya.

Eunbi mengedarkan pandangannya, dan menatap orang disebelahnya. Mata itu terbuka dengan sempurna dan sedikit menjauh dari Jungkook. "Hei ada apa?" tanya Jimin.

Eunbi menggelengkan kepalanya sebentar, dan menoleh ke arah Jimin. "Nothing." Jawabnya. "Kak, tolong buka pintunya dong!"

Jimin hanya menganggukan kepalanya seraya membuka pintu mobil disampingnya. Eunbi beranjak, melangkah keluar dan sedikit berlari untuk masuk ke dalam. "Eunbi kenapa?" tanya Taehyung yang mendapat gelengan kepala dari Jimin.

Gggrrr!!!

Taehyung dan Jimin sama-sama menolehkan kepalanya kebelakang. Orang itu masih saja tertidur dan mendengkur dengan keras. Jimin hanya bisa mengecap bibirnya sendiri melihat Jungkook yang tidur seperti itu, sedangkan Taehyung Ia telah beranjak dari duduknya dan menendang kaki Jungkook. "Bangun Babon!" teriaknya.

"Ehm."

Taehyung menggaruk tenguknya, Ia lalu duduk disamping Jungkook. Tangannya terulur untuk menyubit dada Jungkook dengan cengiran yang menghiasi wajahnya. "Akh!" pekik Jungkook lalu membuka kedua matanya. "Apaan sih?!" tanyanya.

"Udah sampe, Babon!" jawab Taehyung lalu beranjak keluar. Diikuti Jimin yang mengekor dibelakang.

Jungkook mengerjapkan matanya dan melirik sampingnya. Ia berharap Gadis itu ada disampingnya, tapi kenyataannya berbanding terbalik. Karena Gadis tersebut telah masuk ke dalam rumah, tanpa membangunkannya, dan berjalan bersamanya.

Kaki itu perlahan melangkah keluar dari van, dan berjalan memasuki rumah. Dicopotnya sepatu miliknya dan digantikan oleh sendal yang sudah tersedia didalam rumah. "Kook, Eunbi daritadi di kamar mandi belom keluar. Bilangin suruh cepetan trus kita makan." Tutur Hoseok lalu melangkah masuk ke dalam kamarnya.

Jungkook tersenyum, Ia lalu berjalan mendekati kamar mandi rumahnya, dan mengetuk pintunya beberapa kali. "Bi, ayo makan!"

"Wait a minute!" jawab Eunbi. Hening sejenak, Jungkook hanya bisa mendengar suara keran air yang menyala dan suara yang sedikit aneh.

"Are you okay?" tanya Jungkook sedikit berteriak.

Lagi. Jungkook hanya bisa mendengar suara air yang mengalir keluar dari kran air. "Eunbi!" pekiknya dengan sedikit kepanikan yang melandanya.

[7] Synchoréste | J.J.KTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang