(14)

548 49 10
                                    

"mianhamnida, saya akan mengganti jika ada kerusakan" suga sambil sedikit membungkuk.

"eoh, suga hyung"

Suga bangun dari acara membungkuknya dan melihat kearah pemilik mobil.

"astaga, ternyata lo, min namjoon" ucap suga Malas.

"gue ini kim namjoon suga hyung.... "jawab namjoon juga dengan nada malasnya.

"maaf, gue lupa kalau eomma lo sudah menikah lagi dengan pria bermarga kim itu" ucap suga sambil mengibas ngibaskan tangannya kearah namjoon.

"gue kangen jadi min namjoon" ucap namjoon yang diselingi dengan tawanya.

"suruh ortu Lu cerai aja, abis itu lo bakal jadi min namjoon lagi, selesaikan" jawab suga.

"ngk segampang itu, dasar pangeran es" namjoon pun mengajak suga ber high five.

"mau kemana hyung? " tanya namjoon.

"club, ikut ?" tanya suga.

"boleh boleh"

Setelahnya suga dan namjoon masuk kedalam mobil masing masing dan melajukan mobilnya keclub didaerah sana.

Min suga dan kim namjoon, saudara sepupu yang sudah terpisah selama 10 tahun karena perbedaan pernikahan antara orang tua mereka.

Orang tua namjoon yang ngotot ingin menikah dengan seorang berharga kim, sedangkan di
keluarga mereka, mereka diharuskan menikah dengan orang yang berharga min, jadilah seperti ini, ibu namjoon diasingkan dari keluarga min, walau nyatanya suga masih suka bermain bersama namjoon, hingga namjoon memutuskan untuk pindah ke Incheon, dan sejak saat itu suga dan namjoon tidak pernah bertemu lagi sampai saat ini.

Suga memarkirkan mobilnya disalah satu lahan parkir yang masih kosong diikuti dengan namjoon yang memarkirkan mobilnya tak jauh dari mobil suga.

Mereka masuk kedalam club dan memesan Sepaket minuman beralkohol untuk di nikmati.

Suga yang biasanya tidak tahan dengan alkohol kini malah meneguknya berkelas gelas, membuat namjoon binggung akan tingkahnya.

"hyung semarang dah demen minum gini ginian" tanya namjoon sambil memiringkan sedikit kepalanya memperhatikan suga yang meminum alkoholnya secara beringas.

"ani, hanya sedang ingin melupakan sesuatu" jawab suga dengan kesadaran yang sudah menipis.

"Aishh, sepertinya suga hyung sedang patah hati" monolog namjoon sambil mengaruk tengkuknya.

Namjoon tahu betul ciri ciri orang yang sedang terkena Stress, karena dia mempelajari itu semua untuk menjadi dokter psikolog.

Namjoon yang melihat suga sudah diawang awang pun mulai mengulik kenapa suga bisa seperti ini.

Namun perawakan suga yang terlalu banyak diam dan tak mau banyak bicara membuat namjoon sedikit kesusahan untuk mengulik saudaranya yang satu ini.

Setelah namjoon rasa cukup, namjoon membawa suga ke mobilnya dan membawa suga ke rumahnya.

.
.
.

Suga terbangun dengan kepala yang mendadak berat, membuatnya kembali tidur dan memejamkan matanya lagi untuk beberapa saat.

IF YOU LOVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang