If you love
Hari ini, seokjin dan hoseok pergi ke salah satu studio opera di korea, guna menyaksikan pementasan drama dari ekskul teater sekolah mereka, tentu saja untuk menonton salah satu teman mereka, taehyung.
Sesampainya di opera, seokjin dan hoseok langsung mencari nomor bangku yang tertulis pada tiket yang diberi taehyung, dan ternyata bangku yang mereka tempati berada di barisan ketiga dan berada ditengah tengah, cukup memuaskan karena bangku diopera ini berisi lebih dari 100 Baris yang masing masing barisnya terdapat 50 bangku.
Acara dimulai sekitar 1 jam lagi, tapi hoseok dan jin sudah setia dengan bangkunya, tanpa menghiraukan rasa bosan, seokjin dan hoseok malah berselfi ria sampai akhirnya lampu opera dimatikan pertanda pementasan akan segera dimulai.
Nampak dari kejauhan dua orang namja yang mendekat kearah mereka membuat seokjin dan hoseok memfokuskan pandanganya karena mereka berdua semakin dekat."eoh jimin" hoseok yang sadar itu adalah jimin, teman club basketnya pun langsung menyambutnya, sedangkan seokjin dan orang yang datang bersama jimin nampak seperti tidak pernah mengenal sebelumnya.
"lo duduk dimana? " tanya hoseok.
"disini" tunjuk jimin pada dua bangku disebelah hoseok.
"ahh kalo gitu jin hyung ,jimin duduk di sebelah gue ya, lo pake bangku jimin aja, ada yang mau gue omongin ama jimin bantet" gumam hoseok dibawah sorotan lampu yamg tak begitu terang.
Seokjin mengangguk pertanda menyetujui permintaan hoseok dan duduk dibangku yang seharusnya jimin duduki.
Tanpa menoleh pada yang lain, suga. orang yang bersama jimin tadi, duduk dibangkunya yang sudah disediakan dengan diam.
Kini semua lampu benar benar redup, pertanda drama picisannya dari bangtan senior high school akan segera dimulai.
Dipanggung kini terlihat para pemain yang berdiri berjejer sambil bergandengan tangan, selanjutnya mereka membungkuk dan mengucapkan salam pembuka.
Flash back
Karena terlalu banyak berfikir suga jadi tak sadar bahwa cafe yang ia kunjungi sudah mau tutup, dengan cekatan suga beranjak dari tempat duduknya menuju parkiran dan melaju kearah club yang kemarin suga kunjungi.
Memang, club bisa menjadi tempat terbaik walaupun nyatanya tempat ini adalah tempat terburuk yang pernah ada.
Begitu sampai didalam club, suga duduk dibangku yang berada didepan meja bartender dan memesan satu gelas vodka, entah apa yang suga fikirkan yang jelas gelas tersebut tidak disentuh sama sekali, lebih tepatnya suga malah sudah mabuk karena terlalu memikirkan perkara perkataan seokjin.
"dah gue duga pasti lo disini" ucap seseorang yang berdiri tak jauh dari suga.
Alih alih mendapat tanggapan, suga malah mengacuhkan namjoon yang kini berjalan mendekat kearah meja bartender.
"balik bego lu, dicariin ama emak lu noh" gumam namjoon saat sudah duduk dibangku sebelah suga.
"hmm"
"ayo ah" namjoon menarik paksa tangan suga dan menggandeng nya menuju parkiran dan memasuki mobil suga yang untung saja tidak ada perlawanan dari siempunya tangan saat namjoon membawanya masuk mobil walaupun vodka yang ia beli tadi sama sekali belum disentuhnya barang setetes.
KAMU SEDANG MEMBACA
IF YOU LOVE [END]
Teen Fictionhanya sebuah cerita tentang sekumpulan anak remaja. Tepatnya cerita tentang seorang namja dingin yang dikenal dengan nama min yoongi dan seorang namja penyuka warna pink bernana kim seokjin. Dan beberapa aktor lainnya yang tak lain tak bukan adalah...