(33)

472 39 0
                                    

Tanpa jungkook tau, taehyung tersenyum dari balik bantal yang ia gunakan untuk menutupinya saat tidur dan membiarkan jungkook berkutat dengan tugasnya.

Setelah rumayan lama jungkook mengotak ngatik tugasnya dan hanya beberapa soal yang mampu ia kerjakan, ia memutuskan untuk membangunkan taehyung dan meminta bantuannya.

"hyung" jungkook berucap dengan nada lesu.

Belum ada tanggapan dari taehyung membuat jungkook terus berusaha membangunkannya dan tak lama setelah itu taehyung terbangun dengan wajah khas bangun tidurnya.

"hmm" taehyung berucap dengan nada khas bangun tidur.

"ini gimana?? udah jam 5" jungkook mengadu kepada taehyung sambil mengibas ngibaskan kertas ditangannya kearah wajah taehyung.

Taehyung merebut kertas yang jungkook pegang dan berlih menuju meja belajarnya.

"minjem pulpen" taehyung menadahkan tangannya tanpa menoleh kearah jungkook, membuat jungkook berjalan dari arah kasur taehyung dan menaruh pulpen yang ia bawa di salah satu tangan taehyung yang sedang terbuka.

Jungkook mendekat kearah taehyung dan memperhatikan taehyung yang sedang mengisi soal yang belum terjawab oleh jungkook, beberapa menit kemudian taehyung selesai dengan tugas jungkook dan mengembalikan kertas tugas jungkook kepada empunya lalu kembali berjalan kearah kasur dan menjatuhkan dirinya tepat diatas kasur membuat badannya terpantul beberapa kali dan taehyung melanjutkan tidur dengan cara tengkurap.

Sedangkan jungkook, ia hanya memperhatikan kertas soalnya yang sudah terisi penuh oleh jawaban jawaban tehyung serta coretan pada jawabannya sendiri yang sudah pasti dilakukan oleh taehyung.

"hyung, kok jawaban gue dicoret ?" tanya jungkook masih dengan kertas digenggamannya., taehyung membalik posisi tidurnya menjadi terlentang dan menghadap kearah jungkook.

"salah jawabannya, mangkanya dicoret" jawab taehyung sambil bangun dari acara tidurnya, dan pergi kearah lemari untuk mengambil jaket.

Sebagai jawaban, jungkook hanya ber 'oh' ria.

"yuk gue anter pulang" taehyung memakai jaketnya dan mengambil kunci mobil diatas meja belajarnya.

"nggak usah hyung, nggak usah... ngerepotin nanti" jungkook menggerakan tangannya pertanda menolak ajakan taehyung, membuat taehyung mengambil alih tas jungkook dan memasukan barang barang yang sebelumnya jungkook keluarkan dari dalam tasnya dan mengambil kertas yang berada ditangan jungkook dan memasukannya juga kedalam tas milik jungkook.

"nggak nerima penolakan, ayo" tahyung berjalan keluar dari kamarnya meninggalkan jungkook yang masih berada didalam kamarnya. tanpa berfikir panjang, jungkook keluar dari kamar taehyung dan mengikuti taehyung berjalan menuju mobilnya.

"gue ga pamit dulu nih hyung ?" tanya jungkook saat taehyung mengeluarkan kunci mobil dari dalam sakunya.

"dirumah gue lagi nggak ada siapa siapa, lo mau pamit ama setan ?" taehyung balik bertnya.

Tanpa menunggu balasan dari jungkook, taehyung masuk kedalam mobilnya dan tak lama kemudian jungkook menyusul lalu duduk disamping bangku kemudi. taehyung menaruh tas jungkook di jok belakang dan melajukan mobilnya setelah sebelumnya sudah bertanya pada jungkook dimana tempat tinggalnya.

"kook..... gue denger kemarin lo macarin seokjin hyung karena taruhan ?" taehyung membuka pembicaraan dengan bertanya kepada jungkook. Jungkook diam ta menjawab.

"ngak usah dijawab, santai aja, gue cuma nanya doang kok" taehyung bermonolog karena jungkook yang terus diam tak menanggapi ucapannya.

"iya" singkat jungkook sebagai jawaban, taehyung mengangguk ngangguk menunggu jungkook kembali berbicara.

IF YOU LOVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang