Queen Bee Vs Bad Boy (2023 Ver.)

Chapter 37 - Messed Up

"Kalau begitu sampai jumpa nanti, Juliet, Tyler," seru Jack. Lalu pergi meninggalkan Juliet dan Tyler untuk menuju football field. Juliet terdiam sambil menatap air mineral di tangannya. Apa dia perlu pindah club agar tidak bertemu Nick terus? Tapi hal itu akan membuat Juliet terlihat seperti pengecut. Dan Juliet tidak suka untuk membiarkan Nick memenangkan ini.

"Ngomong-ngomong kau kelas berapa?" tanya Tyler.

"Ini adalah tahun terakhirku," jawab Juliet.

"Aku juga," ucap Tyler.

"Tapi sepertinya kita tidak memiliki kelas yang sama," ucap Juliet.

"Kau berkata seolah ingin sekelas denganku," goda Tyler. Well sepertinya Juliet salah tentang Tyler adalah pemalu, jelas-jelas Tyler baru saja menggodanya. Sikap Tyler sedikit berbeda dari yang Juliet temui di perpustakaan.

"Kau sedikit berbeda dari Tyler yang ku temui di perpustakaan," seru Juliet jujur. Tyler mengangkat alisnya.

"Berbeda bagaimana?" tanya Tyler.

"Di perpustakaan kau sedikit grumpy," jawab Juliet.

"Maaf, karena saat itu kau adalah kekasih Nick."

Juliet berkedip sejenak, lalu bertanya, "apa hubungan sikap grumpy-mu dengan Nick?"

Dan, apakah gosip tentang dia dan Nick putus sudah tersebar? Kenapa Juliet belum dengar.

"Tidak ada hubungannya," jawab Tyler. Sepertinya Tyler tidak ingin membahas hal itu karena dia langsung berkata.

"Bagaimana kalau joging lagi? Joging bisa menyegarkan pikiran," seru Tyler.

Sejujurnya Juliet belum bisa membaca pikiran Tyler. Tyler terlalu sopan untuk dikategorikan sebagai lelaki yang mencoba mendekati Juliet. Tapi Juliet yakin maksud Tyler saat ini baik, Tyler mencoba membantu Juliet melupakan masalah-masalahnya. Dan hal yang Juliet bisa pastikan adalah, Tyler adalah lelaki baik. Tyler lebih cocok menjadi kakak lelakinya dibanding menjadi kekasihnya. Juliet ikut berdiri dari kursinya. Lalu tersenyum kepada Tyler.

"Sepertinya itu yang ku butuhkan saat ini," ucap Juliet.

Sebelum berlari, Juliet melirik sekilas Nick. Saat ini Nick sedang sit up, tepat ketika ia posisi tegak ketika sit up, mata mereka bertemu lagi. Juliet menatap Nick datar sebelum kembali membuang wajahnya.

Juliet tidak boleh melirik Nick terus, Juliet harus mencoba melupakan bahwa Nick ada di situ. Juliet menarik napasnya dalam-dalam. Lalu ia kembali joging bersama Tyler, sedangkan anggota club lari lain sedang istirahat karena mereka joging lebih lama dari pada Juliet dan Tyler tadi.

Ketika Juliet joging, ia mau tidak mau menyadari ketika para pemain football istirahat dengan duduk di rumput-rumput hijau. Juliet dapat merasakan banyak pasang mata mengawasinya dan entah kenapa Juliet yakin salah satunya adalah pasang mata Nick. Juliet mencoba bersikap seolah olah tidak peduli, ia fokus joging.

Sampai akhirnya ketika ia sudah selesai dua keliling, ia sampai di tempat anggota club lari beristirahat. Dan tiba-tiba terdengar ramai di tempat para pemain football yang saat ini sudah selesai istirahat. Seperti suara orang-orang yang kaget. Juliet mengatur napasnya sambil menatap penasaran ke arah pemain football.

"Apa yang terjadi?" tanya Juliet penasaran kepada anggota club lari yang juga terlihat kaget apa yang terjadi.

Tapi sebelum mereka dapat menjelaskan, tiba-tiba entah bagaimana, Juliet melihat Nick didorong sehingga Nick terjatuh di rumput, seorang lelaki menindih Nick lalu menonjok wajah Nick. Juliet terkesiap melihat semua itu.