* *
Kenapa harus kamu??
Bagaimana bisa kamu itu dia.
Dia yg sudah berhasil mencuri hati ku pada pandangan yg pertama. Aku bahagia saat apa yg aku impikan kini menjadi nyata.Tapi.....
Aku tak mengerti dg hatiku. Mengapa dia ragu untuk melangkah.
Bidadari senja....
Bisakah aku selalu bersamamu. Disaat mereka semua seolah berfikir untuk menjauhkan mu dari ku
Aku hanya tak ingin menjadi penghalang untuk karir mu.
tak ingin menjadi alasan untukmu dibenci.Bidadari senjaku..
Katakan..aku harus apa?
Katakan aku harus melakukan apa??Apa aku salah jika mengatakan jika aku menyayangimu
Wahai Bidadari Senjaku..Ali Nata. N26
Jakarta ,19.45Malam telah kembali menyapa dg segala keindahan nya. Diatas sana ada sang rembulan yg sedang bersanding dg berjuta2 bintang yg begitu menawan.
Ali, pemuda tampan dg wajah kearaban itu menutup buku jurnal nya dan menyimpan nya ke laci. Berjalan menuju ranjang king size nya dg kruk yg menjadi alat bantunya karena kecelakaan yg dia alami dua hari lalu.Brakk
Ali menatap malas salah satu kruknya yg jatuh tanpa berniat mengambil nya. Ia tatap kaki kirinya yg terbalut perban membuat dia ingat, apa yg membuat dia seperti ini. Ali mengusap wajahnya kasar tak seharusnya dia seperti ini. Tak seharusnya dia marah melihat kedekatan antara marvel dan prilly. Dan tak seharusnya dia lari dari kenyataan. Pengecutkah dia.
Ali menggelengkan kepalanya. Dia bukan pengecut. Dia hanya orang terkadang bersikap labil jika menyangkut masalah hati. Karena memang ini yg pertama untuknya.
"Gimana keadaan lo bang?"tanya remilo khawatir. Bagaimana tidak khawatir, tidak ada angin tidak ada hujan tiba2 dia mendapatkan kabar kalau orang yg sudah dia anggap sebagai kakak sendiri masuk rumah sakit karena kecelakaan.
"Gue ngak pp re. Btw lo dateng sendiri"
Remilo menepuk dahinya sendiri. Matilah kau Remilo Leonardo.
Ceklek
"Remilo..."geram sang mama membuat remilo meringis
"Hehe maaf ma, ilo lupa kalau ada mama"
"Ish kamu tuh ya"
"Hehe maaf mam"pintanya memelas. Mama vira mengabaikan anak kedua nya itu lalu beralih ke ali.
"Kok bisa kecelakaan sih li. Jangan bilang kalau ini ada hubungannya sama anak perempuan mama" ali menggaruk tengkuknya yg tak gatal. Tak mungkin dia bilang ia, tapi...
"Haha...jadi alasan lo kebut2an dijalan itu karena cemburu lihat kak illy sama kak marvel. Ya ampun bang, kan udah sering gue bilang. Mereka itu deket karena udah sahabat dari orok. Ya kan ma"mama vira menganggukan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bidadari Senja [End]
Fiksi PenggemarCerita lama yg di post ulang. Semoga bisa menghibur dan mengobati kerinduan kalian pada aliprilly. Terimakasih, dan Selamat Membaca. Jangan lupa vote and coment..