Irene menaikkan sebelah alisnya ketika mendapati sesuatu yang asing di dalam lokernya.
Ada sebuah coklat yang dihias dengan pita merah muda. Terselip sebuah kertas berwarna kuning cerah di bawah coklat itu. Dengan gerakan malas Irene mengambil kertas itu, kemudian membaca tulisan yang ada di dalamnya.
Maaf aku memberinya dengan cara seperti ini. Sebenarnya, aku ingin memberikannya di kelas, dengan cara bibir ke bibir, supaya romantis. Tapi, aku malu. Hehehe...
Irene mendesah pelan, "Pria itu..."
🍬🍬🍬
kalian suka gak kalau work ini chapternya banyak?
KAMU SEDANG MEMBACA
Cotton Candy
Fanfic[COMPLETED] Jika satu sekolah menyebut Irene es batu abadi, maka Sehun tidak. Di mata pemuda itu, gadis itu terlihat seperti cotton candy. Apalagi jika Irene tengah malu, dia benar-benar terlihat seperti cotton candy. Merah muda, manis, dan lembut...