Kali ini, Irene jelas yakin Sehun benar-benar menjauh darinya. Ya, gadis itu sadar semua ini merupakan kesalahannya. Dia merasa bimbang dengan perasaannya sendiri.
Semalam jelas-jelas dia ingin Sehun enyah dari pikirannya sekaligus dari pandangannya. Namun kini, entah mengapa timbul perasaan tak suka saat kedua bola matanya mendapati Sehun tengah tertawa bersama dengan gadis-gadis dari kelas sebelah di ambang pintu kelas mereka.
Irene merasa kesal. Kesal melihat Sehun bersama gadis-gadis centil itu dan kesal dia tidak bisa keluar dari kelas karena Sehun menutup jalannya.
Tak tahan melihat Sehun yang terbahak bahagia, Irene pun bangkit dari kursinya sembari membawa bekalnya. Dengan langkah menghentak, dia berjalan hendak meninggalkan ruang kelas.
"Aku mau lewat." Irene berucap dingin, membuat Sehun dan para gadis itu melihatnya sebelum akhirnya bergeser memberi jalan.
Irene lewat dengan gaya cuek dan juteknya. Di dalam hati dia merutuk Sehun. Merasa Sehun begitu gampang menyerah terhadapnya.
Irene kesal. Marah. Sebal. Benci. Pada Sehun. Untuk saat ini.
"Hei, Sehun, bukannya kau sudah pacaran dengan Irene?" Tanya salah satu gadis di sana yang masih berhasil ditangkap pendengaran Irene.
"Tidak, kami tidak dalam hubungan apa-apa. Hanya teman sekelas. Itu saja," ujar Sehun enteng seraya melirik Irene yang berhenti melangkah di koridor.
Irene menggertakkan rahangnya kesal. Semudah itukah Sehun melupakannya?
Tak mau kehilangan kontrol, Irene lantas berjalan menghentak menuju taman belakang sekolah.
🍬🍬🍬
ini diriku sebagai penulis juga kesal sama irenenya. giliran dideketin minta dijauhin, giliran dijauhin minta dideketin. hh... untung sehun strong.
makasih buat kalian yang selalu setia vote, comment, plua baca work ini. gak nyangka kemarin work ini sempat nangkring di #28 short story.
love you all😘😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Cotton Candy
Fanfiction[COMPLETED] Jika satu sekolah menyebut Irene es batu abadi, maka Sehun tidak. Di mata pemuda itu, gadis itu terlihat seperti cotton candy. Apalagi jika Irene tengah malu, dia benar-benar terlihat seperti cotton candy. Merah muda, manis, dan lembut...
