"Sore tante."
"Sore aldi, ada apa ya?"
"Aku sama zaki kesini niatnya mau ngajak acha jalan-jalan tante, boleh gak?"
"Boleh kok, tapi jangan sampai zefa kecapaian ya."
"Siap tante, achanya dimana ya tan?"
"Sebentar, zefa sini sayang."
"Iya mom, ada apa?" tanya zefa seraya menuruni tangga.
"Ini ada zaki sama aldi, mereka mau ngajak kamu jalan-jalan."
"Yaudah, kebetulan aku juga bosen dirumah mulu."
"Tante, kami pamit ya."
"Jangan kemalaman ya pulangnya."
"Siap tante."
"Kita emang mau kemana?" tanya zefa yang sudah berada dimobil.
"Kita ke cafe dulu yuk, gue laper nih."
"Biasaan lo."
Sesampainya di cafe yang dituju, mereka segera mencari tempat duduk.
"Désolé monsieur, que voulez-vous commander?" tanya pelayan cafe.
"Bouillabaisse."
"Kamu pesan apa cha?"
"Aku enggak dech, bar."
"Kenapa emang?"
"Aku gak laper." ucap zefa dibalas anggukan oleh aldi.
"Quelqu'un veut commander à nouveau, monsieur?"
"Non, c'est tout."
"S'il vous plaît attendez un moment." ucap pelayan itu seraya pergi.
**********
"Kita udah ada di paris, tapi lo masih sibuk melamun aja va?" tanya vino yang baru saja masuk ke kamar alva.
"Kalo kalian mau jalan-jalan, ya sana gue gak ikut."
"Gak bisa, lo harus ikut." ucap dava seraya menarik tangan alva.
"Emang kita mau kemana nih?" tanya vino.
"Kita ke cafe dulu yuk, gue laper banget nih." usul kelvin.
"Yaelah vin, lo makan mulu yang di pikirin."
"Biarin, kan gue yang mikir ngapa lo yang sewot?"
"Lo berdua ribut mulu, kapan damai nya sih?"
"Kayanya gak mungkin mereka damai, dav." ucap alva.
"Where are you going, sir?" tanya sopir taxi kepada mereka.
"Les Deux Magots." ucap dava yang duduk disamping supir.
Saat mereka sampai di cafe yang dituju, alva langsung masuk tanpa melihat didepannya ada orang. Orang itu pun menabrak alva dan menjatuhkan jam tangan yang sedari tadi dipegang oleh alva.
"Sorry, aku tidak sengaja." ucapnya seraya mengambil jam tangan yang jatuh tadi. "Ini jam tangan kakak." ucapnya seraya memberikan jam tangan itu ke pemiliknya.
"Vellyn?" tanya alva terkejut.
"Maaf kak, ini jam tangan kakak. Apa perlu aku harus menggantinya?" tanya orang yang tak lain adalah zefa kepada alva namun tak ada jawaban.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay or Go
Teen FictionCerita 1 Kenapa takdir selalu mempermainkanku? Mengapa takdir merenggut orang-orang yang aku sayang? Dulu sahabatku, keluargaku, lalu sekarang kekasihku. Apakah tidak cukup melihatku selalu menderita? Mengapa takdir tak pernah mengizinkanku tuk baha...