Part 41

14.6K 473 6
                                    

4 Tahun Kemudian...

Halo...

Selamat siang pak, apa benar saya berbicara dengan bapak Endrico Fernando Hartawan?

Siang pak, benar saya Endrico Fernando Hartawan. Bapak siapa dan ada keperluan apa sama saya?

Saya dari pihak kepolisian, apa anda mengenal bapak Eduardo Hartawan dan ibu Patricia Hidayat?

Iya pak, mereka berdua adalah ayah dan ibu saya. Ada apa ya pak?

Pak Eduardo, ibu Patricia dan keempat adik-adik saudara meninggal dunia.

Meninggal dunia?
Mereka semua kenapa pak?

Mereka semua mengalami kecelakaan lalu lintas, mobil mereka masuk ke dalam jurang.

Pak, apa bapak yakin mereka berdua adalah ayah dan ibu saya? Ayah dan ibu saya sudah bercerai 22 tahun yang lalu dan memiliki keluarga masing-masing?

Mereka benar orang tua anda pak Endrico. Di jari manis tangan ibu anda ada cincin kawin bertuliskan Eduardo dan di jari manis ayah anda ada cincin kawin bertuliskan Patricia. Mungkin mereka berdua telah menikah kembali. Apa pak Rico
bisa datang ke kantor polisi dan ke rumah sakit untuk mengurus pemakaman mereka berenam?

Iya pak saya akan datang kesana dan mengurus pemakaman mereka semua.
____________________

5 Tahun Kemudian...

Cup...

Embun mencium pipi kanan Rico.

Malam kak...

Malam sayang...

Kak, Embun mandi dulu ya?

Iya, mandinya jangan lama-lama harus pakai air hangat.

Iya kak.

Embun pun mandi, 10 menit kemudian Embun selesai mandi dan berpakaian.

Embun mendekat ke arah box bayi yang ada di kamar mereka berdua. Embun pun perlahan-lahan membuka box bayi dan mencium putri kembar nya Cahaya dan Mentari satu persatu yang masih berusia 2 tahun.

Rico meletakkan laptop yang ada di pangkuannya ke atas meja.

Sayang sini duduk di pangkuan kak Rico?

Iya kak.

Embun mendekat dan duduk menyamping di pangkuan Rico.

Pulangnya kenapa malam sayang, ada operasi lagi ya?

Iya kak, maaf ya kak.

Iya, nggak apa-apa.

Sebenarnya Embun pulang udah 20 menit yang lalu, terus langsung ke kamar anak-anak. Buat lihat mereka berempat dan mencium mereka satu persatu. Embun kangen sama Bulan, Bintang, Bumi dan Langit. Embun juga kangen sama Cahaya dan Mentari. Tadi mereka berenam nggak nakal kan kak? Kak Rico, ibu dan 2 baby sitter kita nggak kerepotan kan?

Anak-anak nggak nakal kok sayang. Mereka berenam nggak bikin repot kita kok. Bulan dan Bintang kan udah 9 tahun, Bumi 7 tahun dan langit juga udah 5 tahun. Mereka semua kan udah besar. Tapi kamu kok cuma kangen sama mereka aja, kamu nggak kangen sama kak Rico?

Tentu saja Embun kangen sama kak Rico.

Buktinya mana kalau kamu kangen sama kak Rico? Kakak kok nggak di cium di sini?

Ucap Rico sambil menunjuk jari telunjuknya ke bibirnya sendiri.

Cup...

Embun mencium bibir Embun. Rico pun membalas ciuman Embun. Mereka berdua berciuman dengan penuh cinta. Tiba-tiba pintu kamar Rico ada yang membuka. Embun dan Rico langsung melepaskan ciuman mereka.


Amazing Wife (1-45 End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang