Part 38

14.8K 553 0
                                    

Itu nggak benar Co, aku belum menikah.

Viona, Patrick itu sahabat sepupunya Dino. Dino sahabat gue sekretaris pribadi gue, loe masih ingat kan sama Dino?

Sorry Co, aku udah mengkhianati kamu. Tapi kamu mau kan balikan lagi sama aku. Aku janji akan selalu setia sama kamu. Aku mau nikah sama kamu secepatnya.

Sorry Viona, gue nggak bisa nikah sama loe. Gue udah nikah, saat ini istri gue sedang hamil. Gue sayang dan cinta banget sama istri gue. Gue nggak mau kehilangan dia. Dia melengkapi hidup gue. Gue sangat tergila-gila padanya.

Kamu bohong kan Co?

Gue nggak bohong Viona, bahkan gue rela keliling semua mall di Jakarta ini dari siang sampai malam hanya untuk membelikan barang-barang yang dia butuhkan. Gue rela nungguin dia berjam-jam di salon.

Embun tersenyum bahagia mendengar semua perkataan Rico.

Gue juga sangat nggak suka lihat dia dekat-dekat sama pria lain, tertawa sama pria lain dan tersenyum sama pria lain bahkan gue sering marah-marah nggak jelas karena hal tersebut. Gue juga nggak tahu cinta gue padanya membuat gue sangat posesif dan over protektif. Viona, gue harap loe mengerti. Istri gue adalah satu-satunya kebahagian gue setelah kematian oma dan opa.

Oma dan opa kamu udah meninggal Co? Kapan? Kenapa?

Waktu loe ninggalin gue di altar pernikahan opa gue kena serangan jantung 3 hari kemudian opa meninggal dunia. Sejak opa gue meninggal dunia oma gue selalu sedih dan sakit-sakitan. 1 bulan kemudian oma gue pun meninggal dunia.

Embun sangat terkejut dia tidak menyangka opa dan oma Rico meninggal karena pernikahan Rico yang gagal. Embun pun mengetahui penyebab Rico dulu suka mabuk-mabukan.

Maafin aku Co, semua salahku karena keegoisan aku. Oma dan opa kamu meninggal dunia.

Tidak apa-apa, lupakanlah.

Apa boleh gue jadi teman loe aja? Gue janji nggak akan ganggu kehidupan loe lagi.

Iya.

Tiba-tiba Embun mendekat.

Kakak...
Panggil Embun dengan manja.

Sayang, kamu dari mana?

Ucap Rico sambil merangkul bahu  Embun dengan mesra.

Dari toilet, cuci tangan.

Kenapa tadi nggak bilang, kakak kan bisa temanin kamu di depan toilet?

Nggak apa-apa kok kak.

Dia istri loe ya Co?

Iya, dia istri gue.

Hi...gue Viona mantan pacarnya Rico sekarang udah jadi temannya Rico.

Hi...mbak saya Adinda Putri Embun, istrinya kak Rico.

Loe muda banget, umur loe berapa?

Bulan Agustus nanti 17 tahun.

17 tahun?
Loe anak SMU?

Nggak kok mbak bulan September nanti aku semester 3. Aku kuliah di FKUI.

Jadi loe calon dokter?

Iya mbak.

Co, Adinda...gue pulang dulu ya.

Iya.

Ucap Embun dan Rico bersamaan. Viona pun pergi dari hadapan Embun dan Rico.

Hikh... hikh...hikh...

Sayang, sayang...kamu kenapa nangis? Kakak minta maaf, kak nggak selingkuh kok sama Viona. Tadi nggak sengaja ketemu. Jangan cemburu ya?

Kakak, perut Embun sakit. Sepertinya Embun mau lahiran.

Apa???


Amazing Wife (1-45 End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang