from me to you : opinion
••
normal pov
"jadi gitu ceritanya yin."
sonia mengakhiri ceritanya tentang pengirim surat misterius di lokernya. yerina hanya ber-oh ria.
"kayaknya gue tau siapa yang ngirim surat-surat cinta itu." ujar yerina, matanya menyipit, ia yakin.
sonia membelalakkan mata dan memekik bersamaan.
"SIAPA?"
"bobby irawan lah. siapa lagi." yerina berujar dengan santai.
"gila lo?"
sonia menyeruput teh hangat yang dibuatkan yerina karena sonia merasa tidak enak badan akhir-akhir ini, belum lagi surat-surat teror yang berkedok surat cinta makin banyak di lokernya membuat sonia stres.
yerina mengangguk dan mengangkat tangannya membentuk gesture 'peace'.
"serius gue. 'kan waktu semester satu dia suka sama lo."
"ya tapi kan-"
"bobby sekarang punya pacar? ga ngaruh son, kalo orang naksir ya naksir aja. ga peduli kalo dia udah punya pacar."
"-bukan. maksudnya, bobby 'kan tau kalo gue ga suka sama dia. masa dia masih ngebet banget?"
"you dont know people's heart, son. cowok kayak bobby mah bebas. suka-suka dia aja."
sonia terdiam dan meneguk teh hangatnya pelan-pelan.
••
"hai, sonia!"
sonia menoleh dan menemukan bobby dengan bola futsal di tangannya.
"hai bobby," sonia menyapa balik.
"lo gak belajar? kok bawa bola futsal terus sih?"
bobby menyengir lebar.
"emang sejak kapan gua suka belajar son?"
sonia berdecak mengeluarkan bunyi seperti cicak.
"gua sukanya sama lo doang kali, son." cicit bobby sangat kecil tapi sonia masih mendengarnya dengan jelas. sonia jadi mulai khawatir jika dugaan yerina benar tentang pengirim surat misterius itu.
"jangan gitu dong bobby. harus belajar yang rajin. dulu lo belajar rajin, sekarang kenapa futsalan mulu?"
"ya 'kan kita ga sekelas lagi, jadinya males lah gua. ga ada penyemangat."
sonia memukul canda lengan bobby.
"alah bisa aja si bob. kalo males belajar ya bilang aja."
bobby ketawa lagi.
"iya-iya. sudah ini gua ke kelas kok,"
"ke kelas buat main futsal maksudnya bob?"
lalu mereka berdua tertawa bersama.
meet the third characters
yerina priyandiena
+yina, teman sekelas sonia
+selalu satu sekolah dengan sonia dari sekolah dasar
+tidak punya pacar tapi berpengalaman tentang cinta-cintaan
+gosip 24/7
+anak pmr
bobby irawan
+anak futsal
+beringas, galak 24/7, senggol bacok. tipikal cowok kasar tapi jika bertemu orang yang disukainya bakal lembut seperti marshmellow-contohnya sonia
+pernah naksir sonia waktu awal semester satu
+pernah confess ke sonia dan automatically ditolak-sonia tidak suka cowok beringas seperti bobby
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] from me to you; 1995
Short Storysonia selalu menemukan surat penggemar harian di lokernya. ia terjebak di dalam banyak kemungkinan dan terjebak di dalam teorinya sendiri. sonia harus menemukan pengirim surat penggemar yang sebenarnya. diantara banyak laki-laki yang terus berada di...