[✔] from me to you; 1995

+12; yerina's theory

from me to you : yerina's theory

••

normal pov

"yin, kesel banget gue sama orang ini."

sonia melempar surat-entah sudah yang keberapa ke dalam lokernya. yerina memungut surat itu dan membacanya.

"dia suka sama lo, harusnya seneng dong punya penggemar rahasia. lah dari pada gue apaan cinta sendirian mulu. " gumam yerina yang sudah jelas menyindir sonia. sonia menghela napas berat.

"orang ini beda kasus, yin. dia nyebelin."

keduanya berjalan jauh meninggalkan loker untuk menuju ke kelas mereka. sambil berjalan menuju kelas, mereka bertukar pikiran.

"menurut lo siapa deh? ga mungkin banget bobby. dia... " sonia memenggal kalimatnya membuat yerina penasaran.

"bobby kenapa?"

"...dia tulisannya jelek, yin."

yerina menahan tawa.

"mungkin dia tulisannya jadi bagus setelah gak sekelas sama lo lagi?"

kali ini sonia tertawa lepas.

"ngarang-ngarang aja lo ah!" yerina mengaduh saat sonia memukul lengannya agak keras. dasar gila, memangnya lengannya adalah bola voli?

"laaah, seriusan gue!! cowok tuh unbelievable, sometimes." yerina memperkuat pendapatnya. sonia menggelengkan kepalanya tidak percaya. yang ada sonia malah tertawa terbahak karena menurutnya, yang dibicarakan yerina hanyalah imajinasinya saja.

"yang lo pikirin tuh adriaaaaaan mulu, yin-aw!"

bruk!

langkah yerina dan sonia berhenti saat joshua yang entah tiba-tiba muncul diantara mereka dan menabrak bahu keduanya.

"aduh. sakit, joshua!!!!"

"aw..." kata joshua yang terlambat bereaksi. sonia mengelus pundaknya yang ditabrak joshua.

joshua itu laki-laki, jadi tabrakan tadi tidak berarti apa-apa baginya. berbeda dengan sonia yang merasakan sakit luar biasa saat tulangnya bertabrakan dengan milik joshua. sakit.

sonia melotot seperti ingin memakan joshua hidup-hidup.

"joshua, lo sengaja ya?" tuding sonia penuh selidik.

"sumpah son, gua ga sengaja. maaf, keasikan baca buku nih."

"edan." cicit yerina tanpa belas kasih.

"alay banget sih pake acara baca buku di jalan kayak gak ada tempat aja." lanjutnya.

joshua hanya cengengesan memasang wajah tanpa dosanya. "iya maaf. abisnya bukunya keren. benar-benar mengalihkan duniaku nih buku." ucap joshua berlebihan.

yerina dan sonia berdecak sebal. "buku apa sih emang?"

sonia membalik cover buku joshua untuk melihat judulnya.

"akhir-akhir ini gua lagi suka baca puisi son. bagus deh sumpah! kata-katanya menyejukkan hati."

sonia hanya ber-oh ria, menunjukkan antusiasnya setengah-setengah.

"karena gue ga suka puisi jadi biasa aja ah." sonia mengakui.

"ih ga seru lo. udah ya son. gua duluan."

joshua mengelus pelan pundak sonia yang tadi ditabraknya. "maaf ya, yang tadi beneran gak sengaja."

sonia tersenyum memaafkan. beda dengan yerina yang merasakan aura genit joshua yang menguar dari tubuhnya. yerina hanya memutar bola matanya jengah.