[IWY #1] I Want You To Be Mine ✔

Part 22 - Protect You

"Bagaimana dengan hasil penyelidikanmu, Hyung?"

Pria dengan mata hitam pekat itu menatap pria muda yang duduk di hadapannya. Pria itu Cho Kyuhyun saat ini sedang berbicara dengan seseorang dan dilihat dari ekspresi keduanya sepertinya obrolan mereka sangatlah serius.

Seperti yang Han Ahjumma katakan pada Myunghee sebelumnya bahwa pagi ini Kyuhyun sedang ada rapat penting atau yang lebih tepatnya pertemuan penting. Karena itulah Kyuhyun sengaja berangkat ke kantor pagi-pagi sekali tanpa Myunghee.

Sebenarnya bukan hanya itu alasan Kyuhyun kenapa ia memilih berangkat lebih dulu, alasan lainnya karena ia sedang menghindar dari gadis itu atau lebih tepatnya apa yang akan Myunghee tanyakan padanya. Ia butuh waktu untuk mengatakannya pada Myunghee.

"Sampai sekarang aku masih belum bisa melacak di mana keberadaannya. Dia bersembunyi dengan sangat baik. Ku pikir dia mengetahui bahwa kita sedang menyelidikinya."

Pria bernama Kim Heechul itu menjawab. Heechul merupakan teman baik sekaligus menjadi orang kepercayaan yang bekerja untuk Kyuhyun.

Kyuhyun mendesah kasar sembari menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa.

"Begitukah? Bahkan dengan menggunakan 'gadis' itu, dia masih belum mau menampakkan wujudnya." sinis Kyuhyun.

"Kyu, boleh aku bertanya sesuatu?"

"Apa?"

"Sebenarnya apa yang akan kau lakukan pada 'gadis' itu?" Heechul sama sekali tidak bisa menahan rasa penasarannya. Ia sudah sangat ingin menanyakan hal itu sejak awal.

Kyuhyun menoleh pada Heechul dengan wajah dinginnya. "Itu sama sekali bukan urusanmu, Hyung. Kau hanya perlu mengerjakan apa yang ku suruh!"

Meskipun Kyuhyun jauh lebih muda dari Heechul tapi pria itu benar-benar tidak sopan saat bicara dengan orang yang lebih tua darinya.

Oh, tentu saja! Kyuhyun adalah penguasa di sini.

Heechul mendengus mendengar jawaban dingin Kyuhyun. Ia sudah menduga kalau Kyuhyun akan menjawab seperti itu.

Sangat Kyuhyun sekali.

"Ini memang bukan urusanku, tapi sebagai sahabatmu aku hanya ingin mengingatkannya padamu. Jangan melibatkan perasaan orang lain dalam rencanamu karena jika semua ini berakhir, akan ada orang yang tersakiti nantinya.

Dan kau pasti sangat tahu siapa yang ku maksud. Terlebih, kau juga menyembunyikan sebuah kebenaran yang seharusnya dia ketahui sejak dulu. Kau hanya memiliki dua pilihan Kyu, lepaskan dia atau kau harus jujur kepadanya."

Kyuhyun terdiam mendengar perkataan Heechul. Tentu saja ia tahu akan hal itu, Kyuhyun juga berulang kali memikirkan hal yang sama dengan Heechul.

Hanya saja, jika dirinya mengatakan kebenarannya, lalu bagaimana dengan reaksi yang akan ia dapatkan dari 'gadis' itu?

Ini memang kesalahannya di masa lalu. Dan untuk menebus kesalahan itu ia hanya bisa melakukan apa yang dirinya bisa lakukan. Tapi sekarang, Kyuhyun justru kembali melibatkan 'gadis' itu dalam keegoisannya.

Ia tidak ingin menyakiti 'gadis' itu. 'Gadis' itu terlalu polos dan juga rapuh. Kyuhyun bisa melihat gambaran dirinya sendiri dalam diri 'gadis' itu.

Sama seperti dirinya yang dulu, meskipun ia tidak tahu siapa yang jauh lebih menderita di antara mereka.

"Aku tahu apa yang ku lakukan, Hyung. Satu hal yang perlu kau tahu, aku tidak akan mungkin menyakitinya," balasnya lirih.

Heechul hanya bisa menghela nafasnya pasrah. Pria itu hanya berharap bahwa sahabatnya itu tidak akan menyesali apa yang ia perbuat nantinya.