"Hikari-san," Naruto tersenyum saat Rin memanggilnya,
Ya. Benar. Nama panggungnya sekarang adalah Hikari, nama pemberian Mei dan dia cukup menyukai nama panggungnya itu,
"Ada apa Rin?" tanya Naruto santai,.
"Sudah waktunya," bisik Rin,
Naruto mengangguk dan bergegas mengganti pakaian dengan pakaian serba hitam.
"Nona... Ayo," ajak Neji saat melihat Naruto yang sudah siap.
.
Keduanya berjalan dikegelapan malam, menyusup kedalam sebuah rumah bangsawan,
Benar. Kerja sampingan mereka adalah pencuri.
Mereka mencuri di rumah para pejabat korup tiap kerajaan yang mereka singgahi dan membagikannya pada rakyat kurang mampu,
Dan Naruto cukup bangga dengan apa yang dilakukannya selama 6 tahun terakhir ini.
"Neji kuncinya mana?" bisik Naruto saat sampai di gudang penyimpanan,
Pria yang selalu mendapingi Naruto itu mengeluarkan sebuah kunci dan memberikannya pada Naruto,
Cklek.
Naruto tersenyum saat melihat isi gudang yang dipenuhi koin-koin emas,
Tetapi matanya langsung waspada saat sebuah anak panah melesat dan hampir mengenai dirinya,
"Cih perangkap ya?" gumam Naruto tak suka saat mendengar banyak langkah kaki mendekati gudang,
"Neji waspada!!!" seru Naruto menarik pedang dari sarungnya yang diikuti Neji.
"Benar dugaanku. Kalian pasti gerombolan pencuri yang meresahkan kerajaan Nami, dan aku yakin kalian akan merampok kediamanku," ujar seorang pria bertubuh gemuk berjalan mendekati mereka,
Naruto sedikit mengerenyitkan matanya silau karena obor yang kini menyala dibeberapa tempat,
"Jika kau seyakin itu berarti kau pejabat yang korup," ujar Naruto dengan suara tinggi.
"Hahaha korup katamu? Tidak. Aku mengumpulkan semua hartaku dari hasil jerih payahku mengambil pajak dari rakyat. Bukankah sudah sewajarnya rakyat membayar pajak?"
"Dan kau menjadi lintah darat. Memberi pinjaman dengan bunga dikuar akal sehat. Kau harusnya malu!!!" teriak Naruto menerjang pria tambun bernama Gatou itu.
Trang.
Salah satu bawahan Gatou menerjang Naruto, namun dengan mudah Naruto menangkis pedang itu dan menebas pria itu tanpa belas kasihan,
"Neji... Menyebar, kita harus pergi dari sini," bisik Naruto berlari menyerang membabi buta,
Neji mengangguk dan sama seperti Naruto menyerang tanpa pandang bulu,
Semua yang ada dihadapan mereka ditebas tanpa pandang bulu.
Insting Naruto menangkap bahaya, gadis itu berlari menuju arah Neji,
Jleb.
Naruto melindungi punggung Neji,
Kini punggungnya terkena sebuah panah,
"No-nona..." seru Neji khawatir,
Naruto menggeleng dan bangkit,
"Aku masih bisa bertahan. Bantuan akan segera datang," bisik Naruto yang kembali mengangkat pedangnya,
Suiiitt.
Suara siluan, bantuan datang.
Naruto tersenyum lega saat kawan-kawannya berdatangan. Membantu mereka melawan bawahan Gatou yang tersisa,

KAMU SEDANG MEMBACA
Crown - 宝座 [END]
FanfictionYang dia lakukan hanyalah berkorban untuk keluarganya meski harus meninggalkan orang yang dia cintai. Statusnya yang merupakan seorang putri dia buang demi keluarganya. Membiarkan kekasih hatinya menganggap dirinya tiada. Semua karena perebutan taht...