Because Of You [Jeon Jungkook]✓

thirty two

Hai, jangan lupa vote sama commentnya ya guys:*

.

.

.

Hyunra bingung.

Ya. Dia sedang bingung memikirkan tentang akankah ia memberitahu Jungkook semua yang Hyeri lakukan padanya sekarang juga atau menunggu Jungkook pulang.

Hyunra ingin saja memberitahunya sekarang. Tapi bagaimana jika Jungkook malah ingin pulang dari Jeju karena khawatir padanya.

Hyunra terlalu lama berpikir. Ia bahkan tidak sadar jika ponselnya sudah berbunyi daritadi dan tertera dua panggilan tidak terjawab.

Hyunra menarik napas panjang kemudian menghembuskannya secara perlahan lewat mulutnya. Dengan segera, ia mengambil ponsel yang terletak disampingnya dan menelpon Jungkook. Hyunra tak perlu menunggu lama karena Jungkook dengan cepat mengangkatnya.

"Kenapa tadi tidak mengangkat telponku?" tanya Jungkook di seberang sana. Hyunra bahkan belum sempat menyapanya, namun Jungkook sudah melontarkan pertanyaan.

"Apa kau baik-baik saja?" tanya Jungkook lagi.

"Hm ya aku baik-baik saja."

"Lalu kenapa tadi tidak angkat?"

"Aku ke kamar mandi."

"Oh... ngomong-ngomong Hyunra aku sangat bosan disini. Aku rindu padamu."

Hyunra terkekeh, "Aish... tunggu saja. Itu pasti tidak akan terasa."

"Tidak akan terasa katamu? Ini dua minggu Hyunra... dua minggu."

"Iya aku tahu, Jungkook-ah. Ah iya itu, maaf ya."

"Maaf kenapa?"

"Karena tadi aku tidak mengangkat telponmu."

"Lupakan saja. Lagipula kau sedang di kamar mandi kan tadi. Aku sangat khawatir karena tadi kau tidak angkat. Kukira kau kenapa-napa."

"Iya. Aku baik-baik saja."

Hyunra berbohong. Sudah jelas ia tidak baik-baik saja. Lututnya perih dan juga kulit kepalanya lumayan sakit. Walau tidak parah tapi tetap dia sedang tidak baik-baik saja.

"Istirahatlah, Jungkook-ah. Ini sudah malam."

"Ya, kau juga. Sudah makan?"

"Iya. Kau bagaimana?"

"Tidak perlu bertanya apa aku sudah makan atau tidak. Tidak disuruh makan pun aku akan makan," jawab Jungkook. Hyunra dapat mendengar jelas kalau Jungkook sedang tertawa disana.

"Iya juga ya," kata Hyunra ikut tertawa. "Kalau begitu selamat malam, Jungkook-ah."

"Malam juga, Hyunra-ya. Mimpi indah. Ah, tapi aku yakin mimpimu akan menjadi indah jika aku ada di dalam sana."

"Iya-iya. Aku tutup ya, bye."

"Bye."

Setelah menelpon Jungkook, Hyunra memutuskan untuk segera tidur.

♥♥♥

Hyunra terbangun mendengar bel rumahnya berbunyi. Hyunra segera ke lantai bawah untuk membukakan pintu.

Sudah dapat Hyunra pastikan jika orang itu adalah Eunbin.

Jika Jungkook akan terus menekan bel hingga Hyunra keluar, sama juga halnya dengan Eunbin. Ia akan menekan bel sekaligus mengetuk pintu rumah Hyunra. Eunbin melakukan itu dengan sangat keras seperti ingin mendemo saja.