KekasihHalalku-12

23.1K 1.4K 20
                                    

Athalia berjalan keluar area pesantren,dia memakai seragam putih bersih berlengan panjang serta rok abu-abu yang menutupi mata kakinya,dengan rambut sebahunya yang masih dia biarkan tergerai dengan indah.

Athalia berdiri dihalte dekat pesantren Al-Hasan,sendiri namun banyak yang tengah menunggu angkutan umum namun dia sama sekali tak mengenali mereka.

Dia menatap jam yang melingkar dipergelangan tangannya,ini sudah hampir pukul tujuh namun dia belum juga mendapatkan angkutannya,dia mulai resah karena takut terlambat,tadi memang sudah ada beberapa angkutan umum namun dia kurang gerak dengan cepat jadilah dia tertinggal.

Sebuah mobil berhenti dihadapannya,terdengar suara klakson mobil itu berbunyi. Athalia tersadar,dia menatap mobil tersebut tak lama dari itu jendelanya terbuka menampilkan sosok Atha yang ternyata tidak menyetir melainkan dia memakai sopir. "Masuk!Nanti kau bisa terlambat"

"Tapi bang. Mmmm sepertinya tidak perlu"

"Masuklah,ini sudah hampir pukul tujuh. Jangan membangkang"

Athalia menghela napas diapun masuk dikursi belakang,dia bukan tak mau namun dia tak bisa menahan debaran jantungnya yang terasa tidak normal ketika bersama Atha. Dia duduk dibelakang dekat dengan pintu.

Tak lama dari itu mobilpun menepi didepan gerbang sekolah. "Terima kasih,mang. Saya masuk dulu Assalamu'alaikum"Ucap Athalia.

Sopir yang dipanggil mang oleh Athalia itu menoleh sekejap dan tersenyum sopan lalu kembali menatap kedepan "Wa'alaikumsalam,neng"

Athalia tersenyum dan turun dari mobil. Atha turun setelah mengucap salam. Athalia ternyata sudah berjalan lebih dulu setelah Atha turun dari mobil.

Semua pasang mata memandangi Athalia dengan heran juga ada mata yang menunjukkan tak suka padanya. Athalia menghela napas,dia harus bisa. Bismillah.. Niatkan karena Allah,ra. Lo kau berubah untuk hidupmu sendiri bukan buat mereka yang tak suka padamu.Ucapnya dalam hati seolah menguatkan hatinya.

"Tobat apa cari perhatian cowok sih dia".

Atha jelas mendengar kalimat tersebut namun dia tidak ingin membela Athalia karena dia yakin Athalia bisa.

Athalia menundukkan wajahnya dan mempercepat langkahnya menuju kelasnya,Athalia duduk dikursinya biasa dia duduk bersama Aretha dikelasnya.

Aretha seperti biasa sudah ada dikelasnya. Athalia duduk dan tersenyum "Assalamu'alaikum,re"

Aretha menoleh dan tersenyum,dia bersyukur karena menurutnya Athalia yang dulu sudah kembali,karena Athalia sudah sangat jarang bahkan tidak pernah mengucap salam. "Hai,lo udah berubah ya... Kenapa bisa?"

Athalia meneteskan air matanya tiba-tiba. Aretha mengerutkan dahinya, "Hey lah kok nangis sih?"

Athalia terkekeh dan menyeka air matanya "Aku mulai sekarang mondok,re. Mmm maksudnya aku pesantren,sebelumnya aku memang terpaksa namun ternyata ini membawa dampak positif untukku. Aku rindu masa laluku"

Aretha tersenyum dan memeluk Athalia"Gue turut bahagia dengan keputusan lo,ra. Gue benar-benar bersyukur,ini yang gue harapkan sejak dulu.. Lo kembali.....Bayu pasti seneng"

Atgalia mengangguk dalam pelukan Aretha. Tak lama dari itu Bayupun datang Dan langsung menghampiri mereka."Ira... Lo ternyata bener ya"

Athalia melepaskan pelukannya,dia mengerutkan dahinya namun tak menatap Bayu. "Ada apa?"

"Bener kata yang lain lo udah berubah" ucap Bayu yang memperhatikan Athalia dari atas hingga bawah.

"Lalu? Kau ingin menjauhiku begitu?"

Kekasih Halalku | √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang