Halaman Enam Belas.

1.9K 458 8
                                    

21 Mei 2013
Hari cerah; Seoul.

Jihoon menangkup hidung hingga dagunya dengan kedua tangan, berkali-kali kuperhatikan matanya yang memerah dan berair juga kepalanya yang menunduk karena bersin. Yang kutahu, Jihoon sedang sakit karena kehujanan. Bibirnya memucat, suaranya terdengar serak, bahkan tangannya terasa panas.

"Jangan sampai sakit seperti aku ya, Woojin, merepotkan."

Aku menganggukkan kepalaku, mengiyakan ucapannya.

16; ia tak baik-baik saja.

Jurnal Woojin; Tentang Jihoon✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang