Haloo semuanyaaa..
Maafin author yang baru muncul..
😭 terlalu banyak kesibukan lainnya yang mengharuskan author untuk hiatus sementara..
Tapi sekarang author kembali lagi buat memenuhi janji author untuk menyelesaikan cerita author sampai akhir..
👋😁 yeeee..
Baiklah.. tanpa banyak bicara lagi..* SELAMAT MEMBACA *
Hari ini tepat hari perayaan hari kelahiran Caramel dilaksanakan.
Dari kemarin Sean, Kayleen, Rary, mama dan papanya kompak tidak memberi tahu Caramel akan ada event apa di rumah mereka.
Caramel yang tidak ingat hari lahirnya sendiri sekarang sudah putus asa merayu semuanya agar memberinya jawaban yang sesungguhnya, tapi usahanya itu sia-sia saja.Akhirnya Caramel pasrah mengikuti keinginan mereka semua untuk tetap merahasiakan sampai hari-Hnya terlaksana.
Entah hari-H untuk siapa dia tidak tahu." menyebalkan !
kenapa mereka tidak mau memberitahuku saja sih.. ?!
apa susahnya, coba ?!
tinggal ngomong langsung gitu doang.. "
Caramel tengah duduk bertopang dagu di pojok melihat orang-orang di depannya berlalu lalang.
Ada yang sibuk menata bunga-bunga, menata meja, mengisi meja hidangan dengan banyak menu yang menggiurkan dan masih banyak lagi." omo.. omo.. omo.. lihatlah..
rupanya disini ada patung yang bisa ngomong.. "
Milly duduk disamping kursi yang diduduki Caramel lalu diikuti Scarla, Stella, dan juga Natalia.Caramel menggerak-gerakkan bibirnya mencibir ucapan Milly.
" yaelaaah.. gitu aja ngambek.. "
Scarla menoel pinggang Caramel, membuatnya seketika meliukkan badannya kegelian." heh ! gak usah noel-noel ya, sekarang aku lagi ngambek sama kalian..
pergi sana kalian semua, aku pingin sendiri ! "
Caramel semakin kesal karena melihat sahabat-sahabatnya menertawakan dirinya yang sedang kesal." yakin nih mau kita tinggal ?
ntar yang ada malah tambah ngambek lagi.. "
Kini Stella yang mengejek Caramel.Caramel hanya melambai-lambaikan tangannya mengusir tanpa perlu repot menolehkan kepalanya untuk menatap mereka.
" baiklah.. kita pergi lho ya ? "
" hm..! "
Caramel hanya berdehem saja menjawab pertanyaan Scarla.Caramel saat ini sedang tidak mood meladeni bercandaan teman-temannya.
Dia menghela nafas berat memikirkan semuanya.
Teman-temannya benar-benar sudah meninggalkan Caramel sendirian,lagi.
" Ada apa dengan hari ini ?
kenapa semuanya sungguh tidak ada yang memperdulikanku disini..? "
Caramel masih saja bergumam sendiri di tempatnya duduk sejak tadi." Haiiii.. Seaaaannn.. "
Caramel terhenyak melihat kedatangan seorang wanita cantik yang langsung meneriakkan nama suaminya.
Dan dengan tak tahu malu juga kurang ajarnya wanita itu memeluk Sean begitu saja tepat di depan seluruh keluarga bahkan di depan anak-anaknya.Caramel bisa merasakan bahwa kepalanya sudah sangat ingin meledak, hatinya juga seakan sudah mulai mendidih.
Persetan dengan hari kesialannya ini, Caramel sudah tidak perduli lagi.Dia berdiri dari tempatnya duduknya. Dengan langkah kakinya yang cepat dan sangat mantap ia menuju ke tempat suaminya yang sedang mengumbar tawa dengan mudahnya kepada entah siapa wanita itu bersama yang lainnya juga.
Bahkan Minki sekarang sudah berada di gendongan wanita sialan itu.Tanpa ba-bi-bu Caramel langsung merebut Minki dari wanita itu.
Alhasil seketika membuat Minki terkejut kemudian menangis keras.Semua yang tadinya sedang asyik tertawa bersama, berhenti begitu saja saat melihat sikap Caramel yang sangat tidak bersahabat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED with SEAN ✅
Romance[ COMPLETED ] part masih lengkap. " Hellooow..?! gue gak salah dengerkan..? lo kira gue cewek yg ngebet nikah sampai setiap cowok ngelamar gue harus gue terima gitu..? dasar cowok gila.. tukang paksa.. kenal aja nggak.." - Caramelia Arrum Tan " Ya...