KAMU MILIK KU ~ Ali^Prilly.

Cap 18

   **_Prilly Pov_**

    Gue seneng banget, setelah sekian lama catlin temen masa kecil gue balik lagi ke indonesia. Dan dia bakal netap disini, pastinya gue punya temen curhat. Karena sekarang mila pindah ke Singapura bareng keluarga.nya ,sekar juga sekarang sibuk jadi gue ngerasa sendiri. Dan sekarang udah ada catline buat jadi temen gue.

"Ayo than mampir dulu." ucap gue ke nathan. Dia sejarang lagi kayak orang 100% ,gimana enggak sik2an mikir lagi, kan sebel_-

"Boleh lah." ucapnya sambik nyengir kuda. Ga sekalian nyengir babi haha...

"Gue bikin minum dulu ya, tlin lo temenin nathan dulu ya." pinta gue.

"Siap bos. Ohh ya rumah kok sepi sih pril? " tanya.nya

"Oh iyha gue lupa. Mamih ada di butik ada urusan penting. Kalo papih sama kak ricky mah biasa nelur di kantor haha.."

"Ohh gitu ya." ucapnya dengan nada sedih.

"Ntar juga masih ada waktu kali, udah ah mau bikin minum dulu gue." ucap gue langsung ninggal mereka berdua di ruang tamu.

   **_Author Pov _**

   Hening.!

Itu yang menggambarkan suasana ruang tamu prilly yang dimana hanya ada nathan dan catlin disana. Hingga datang lah seseorang.

"Lah lo kenapa ada di sini?" tanya verel heran karena adanya keberadaannya nathan di rumah prilly.

"Ehh honey udaj datang." ucap prilly yang baru saja keluar dari dapur.

"Iya sayang. Kamu tadi buat aku khawatir tau ga, dicari dikantin, ditaman, di rooftop ga ada." omel alu kepada prilly. Prilly yang diomeli tak merasa takut tapi dia malah tertawa karena tingkah laik2nya yang terlalu Overprotektif kepada dirinya.

Catlin yang melihat pesina seorang ali pun terasa terhipnotis. Bahkan dia sekarang tak memikirkan hati sahabat wanitanya itu.

"Lo tau ga prill..." ucap verel ke prilly.

"Ga tau tuh." sambar prilly cepat.

"Ck.. Makanya dengerin dulu. Tadi tuh di kamous ada orang gila."

"Hah? Masa sih? Kok bisa?" tanya prilly dengan polosnya.

"Iya gara2 cari orang ga ketemu2 hahaha." prilly tau siapa yang dimaksud oleh verel pun ikut tertawa bersama verel.

"Apaan sih lo, teman durhaka ahh." desis ali.

"Gue balik dulu ya prill.".pamit nathan kepada prilly.

"Yah kok balik, kan belum di minum than." ucap prilly dengan nada sedihnya.

"Lain kali aja gue main lagi." balas nathan sembari tersenyum.

"Yaudah kalo gitu makasih ya tadi udah mau ngaterin gue." ali yang mendengar prilly berbicara seperti itu pun membulatkan matanya.

"Oke. Balik ya." pamit nathan.

"Hati2 di jalan." balas prilly sembari tersenyum manis ke arah nathan.

"Prill ada cewek cantik ga li kenalin ke gue gitu?" tanya verel sambil melirik ke arah catlin.

"Gue sampe lupa nih. Ini catlin temen masa kecil gue. Itu verel sahabat gue sekaligus pacarnya sekar lo Inget kan?" ucap prilly sambil menunjuk ke arah verel.

"Catlina Adriani."

"Verel Bramasta."

Ucap mereka sambil berjabat tangan.